Chapter 3

7.6K 739 67
                                    

***

"Appa-"

Eunwoo masuk kedalam kamar orangtuanya sembari berlari cepat. Menaiki ranjang saat mendapati wajah Ayahnya yang pucat tengah duduk diatas ranjang dengan selimut.
Bocah kecil berpiama Biru itu terlihat khawatir.

"Ada apa sayang-"

Eunwoo sontak memeluk Baekhyun dalam. Ayahnya sakit, ini baru pertama kali melihat Laki-laki yang selalu melindunginya itu sakit. Ia baru pulang dari rumah neneknya dan hendak tidur secara tidak sengaja mendengar dua orang pelayan berbicara didepan pintu kamar saat ia ingin mengambil air minum, membicarakan bahwa Ayahnya sakit.

"Ini tidak apa-apa, besok juga sembuh."

Ayahnya itu tersenyum kecil sembari mengelus surai Eunwoo lembut. Disana juga terdapat Ibunya yang masih sibuk berurusan dengan kepala pelayan, memberikan nampan berisi mangkuk kotor bekas bubur dan gelas.

"Eunwoo-"

Sehyun tersenyum pelan melihat putranya yang tetap memeluk Baekhyun. Astaga manis sekali, tidak biasanya Eunwoo berlaku lembut seperti ini.

"Aku ingin tidur dengan Appa!"

"Tidak- biarkan Appa istirahat, Oke?"

Sehyun melambai agar Eunwoo turun dari ranjang. Nampak, ragu. Bocah itu terlihat memandang Baekhyun cemas.

"Tidak apa-apa. Besok Eunwoo harus bangun pagi untuk sekolah. Appa juga akan sembuh besok."

Bagus. Setelah dua kecupa ringan, pada akhirnya Eunwoo mau keluar walaupun berat. Sehyun menuntun bocah itu untuk mengantarkan ke kamarnya.

***

Sehyun menghela nafas pelan, setelah baru kembali mengantarkan Eunwoo ke kamarnya.
Ia kembali ke dalam kamarnya sendiri, melihat Laki-laki dihadapannya yang terlihat tidak baik-baik saja. Wajahnya pucat karna kedinginan, terkadang juga bersin-bersin membuatnya khawatir, walaupun sudah meminum obat.

"Hh, jangan ulangi lagi. Aku tak akan memaafkanmu."

Sehyun bergumam pelan dengan tetap memandang Baekhyun yang kini menerbitkan senyum manisnya.
Sangat manis, hingga rasa kesal Wanita cantik itu terbang entah kemana.

"Hyun- Aku mencintaimu."

Baekhyun berkata lirih sembari meraih telapak tangan Sehyun. Mengelus permukaan tangan lembut itu dengan jemarinya, setelahnya menciumi punggung tangan Sehyun dalam. Menghirup aroma vanilla dari lotion Wanita itu. Menenangkan.
Hening. Suasana kini juga mulai berubah, keduanya saling berpandangan dalam. Menembus iris lawan masing-masing.

"Kau tau, aku sangat kesal padamu."

Sehyun menghela nafas. Ia sangat khawatir dan cemas. Melihat Baekhyun sakit karna menunggunya. Dan kencan mereka yang gagal membuat Sehyun sangatlah sedih.

"Dan juga- karna aku, kencan hari ini gagal."

Baekhyun terenyuh. Mengelus surai panjang istrinya itu lembut.

FF Baekhyun - Dream Come True ( Cold Season 2) [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang