.
.
.
."ini ! makan ini. Makan yang banyak, agar matamu cepat sembuh!"
"...."
"makan sayur ini juga. Ah! Wortel ini!... Habiskann!"
Sungmin hanya menerima semua makanan yang diberi eunhyuk padanya. Memakannya dengan senang hati. Jarang sekali Eunhyuk mau berbagi makanan dengan sungmin. Biasanya selalu Kibum yang memerhatikan dirinya. Tapi sekrang malah eunhyuk lebih memanjakannya. Ia jadi merasa bersalah sudah bersikap dingin pada gadis itu seminggu terakhir.
"matamu?.." tanya kibum sambil menggerakan tangannya didekat matanya sendiri didepan kedua temannya " apa sudah mendingan?.."
"masih sedikit tidak nyaman. Tapi itu baik baik saja "
"pakai obat apa? Matamu bisa tidak bengkak lagi dalam semalam?"
"aku hanya mengompresnya"
"benarkah?" eunhyuk penasaran
"...aku memberinya salep.. Tapi aku tidak tau nama salep itu" Eunhyuk mengangguk sambil menyeruput susu strawberrynya.
"boleh bergabung?"
Sungmin, eunhyuk dan kibum menatap sumber suara dipinggir meja mereka.
"hari ini kantin sangat penuh. Tidak ada meja yang tersisa . Kurasa meja kalian masih kosong. Boleh kita bergabung?"
Sungmin langsung mengedarkan pandangannya keseluruh sudut kantin. Wah ternyata benar kantin memang penuh hari ini. Tumben sekali.
Donghae dan siwon sudah duduk didekat mereka. Donghae duduk disamping eunhyuk. Sementara siwon duduk disamping kibum yang berhadapan donghae , eunhyuk dan sungmin.
"Hei! Disini!" teriak donghae memanggil seseorang
Kyuhyun dan victoria datang bersama mendekati meja sungmin dan kawan kawannya.
Apa ini. Apa kyuhyun juga akan duduk disini?
"hanya disini yang kosong. Duduklah kyu"
"oh! Kaliann. Haiii!" victoria menyapa girang ketiga gadis didepannya.
Mereka melambaikan tangannya dan tersentum lebar pada victoria.
Kyuhyun mengambil posisi duduk disamping siwon dan kibum menjadi Siwon Kibum Victoria dan kyuhyun yang duduk berhadapan dengan donghae, eunhyuk dan sungmin.
"Min kita anak populer sekarang" bisik eunhyuk pada sungmin. Ia menoleh pada gadis disampingnya. "lihatlah semua mata mengarah ke meja kita" sungmin langsung mengedarkan pandangannya lagi.
Ahh. Sungmin membuang nafas beratnya merasa tidak senang mendapatkan perhatian dari seisi kantin yang mengarah kemejanya.
"gadis maniss. Apaa porsi makanmu sangat sedikit" tanya donghae pada eunhyuk saat tahu makanan eunhyuk begitu sedikit dinampannya.
"a.. Tidak. Ini aku membaginya dengan sungmin" eunhyuk tersipu
"sungmin?" donghae menoleh pada sungmin disamping eunhyuk. "kenapa membaginya dengan sungmin?"
"dia sedang sakit . Ia harus banyak makan."
"sungmin sedang sakit?!"
"ti tidak.. Aku baik baik saja"
"ia memang seperti itu . Selalu mengatakan seolah semuanya baik baik saja" ejek eunhyuk pada siwon.
"aku benar benar tidak apa apa"
"lihatkan dia-.."
"tidak perlu mengatakan keadaan ku pada mereka .." bisik sungmin kesal pada eunhyuk dengan sedikit mencubit pingggang gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
(✔) Unfortunate Ring
RomanceCincin sialan! Seandainya gadis itu tidak menggunakannya ia pasti tidak akan terjebak dengan kisah seperti ini. salahkan saja kebodohannya yang dengan sembarangan mamasangkan cincin itu dijari manisnya.