27

906 139 38
                                    

.
.
.

".... Apa kau menyimpan perasaan padanya?" gadis itu masih bertanya pada sungmin.

Sulit bagi sungmin untuk mengatakan perasaaannya walau ia sangat ingin mengatakan rasa dihatinya.

".. dia melamar ku sebelum menikahi mu..." victoria menarik garis bibirnya, tersenyum.

Sungmin melirik tepat diwajah victoria.

".. aku menolaknya" hentinya sejenak sebelum melanjutkan

"... aku masih memiliki kekasih saat itu"

"..." sungmin masih diam didepan Victoria menatap wajah cantik didepannya tak percaya.

"... Kupikir dia benar mencintai ku.."

"..."

Victoria menatap mata sayu sungmin didepannya.

"... dia tak pernah mencintaiku, ia hanya menganggapku sebagai teman.."

"..."

"..dia mencintai gadis lain" kedua bola mata sungmin membesar menatap mata Victoria, pertanyaan kini muncul di benaknya.

Siapa gadis yang dicintai Kyuhyun?

"...gadis yang sekarang berdiri didepanku.."

"..."

".. gadis yang dicintai kyuhyun."


"..."

"... Sedang berdiri didepanku.."

Deg

Deg

Deg

Kyuhyun mencintainya. Kyuhyun mencintai Lee sungmin.

Benarkah?

Benarkah seperti itu.

Sungmin berusaha memahami setiap kata yang dikatakan Victoria.

.
.
.

Sungmin berlari sepanjang lorong rumah sakit setelah Sunny menghubunginya, memberitahu keadaan sang ibu yang terbaring tak sadarkan diri saat Sunny datang untuk bertamu.

Tangis menemaninya selama perjalanan.

"eomma..."

"..hiks.. Hiks.. Eomma"

"min.." sunny segera memeluk sungmin saat melihat kedatangan gadis itu.

"eomma... Hikss.. Bagaimana eomma?"

"tenanglah.. Dokter sedang memeriksanya.."

"hiks hikss hikss"

" eomma..."

" Eommaaa" sungmin terus terisak tanpa henti, punggungnya terus naik turun. Rasa sesak  menyapa pernapasannya.

"minnn..."

(✔) Unfortunate RingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang