My Bad Boy Senior || 34

1.2K 43 0
                                    


Sory For typo!🙌

"Lo jalang jalang! Pergi lu! Berani nya keroyokan" bentak naswa.

"Oke guys kita cabut" ucap aurel dengan watadosnya.

"Bangsat!!" Teriak lisya.

"udah sya" ucap naya yang langsung pingsan.

"Awa lu, gue bejek bejek lu ntar, gue bilin lo jadi ayam geprekkkk!! Sebel gue sama kalian" ucap naswa kesal, sementara aurel. prily and the gank hanya terus berjalan dengan watadosnya.

"Gustiiii, awas siah maraneh, budeg, tuli, goblogna tah celi!" Teriak naswa yang ta kuasa menahan emosi nya.

"Woy naswa, ngapain lo teriak teriak, ini naya pingsan juga, ayo ke UKS" ucap lisya. Sementara naswa hanya terus mendumel.

"Arghhh ka putra gq punya hati kali ya, sejahat itu kah dia? Sabodo teuing!" Gerutunya.

"Saoloh naswa, udah cepetan, ngedumel mulu dah, ini naya gmna jancuk!" Omel lisya.

"Ishhh iya bentar gua panggil salah satu anggota pmr dulu" ucap naswa yang langsung pergi.

"Iye, yaampun nay, bagun dong, lu mau ngabisin berapa tisu nay, gue tau lo orang kaya, tpi gq gini juga yaelah" ucap lisya khawatir, karena darah segar terus mebgalir di sudut bibir naya.

"Sya, keluar ayo, biarin dia ngobatin naya dulu" ajak naswa yang sudah membawa salah satu anggota pmr.

Setelah beberapa menit nata di obati, tiba tiba putra datang.

"Gmna keadaan naya?" Tanya nya khawatir.

"Apa peduli lo hah?!, lo yang bikin naya gini, lo kemana pas naya di buly ama kesayangan lo aurel, laki laki macam apa lo!, sebaiknya lo gausah tau keadaan naya kaya gimana!, dia bela belain gq marah sama lo! Dia berusaha nutupin lukanya dari lo, tapi apa?! Lo malah begini!, awas aja klo naya kanapa napa!" Bentak naswa yang tak sanggup lagi menahan emosinya, kini emosinya sudah di ujung kepala.

"Udah nas udah" ucap lisya menenangkan.

"jahat lo kak, lebih baik lo pergi dari sini, urusin tuh kesayangan lo" tambah lisya penuh penekanan.

"Kalian gq tau apa apa" ucap putra tak terima.

"Bacot!" Ucap naswa yang langsung memasukin uks diikuti oleh lisya. Putra hanya diam tak membantah.

"Gmna keadaan dia?" Tanya lisya kpda pmr tersebut.

"ka naya baik baik aja ko, cuma sudut bibirnya sedikit robek" jelas pmr tersebut.

"Ohh, oke mksi" jawab naswa. di balas anggukan oleh pmr tersebut.

"aku keluar dulu ya kak" ijinya, di balas anggukan oleh lisya dan naswa.

"Sshhh" ringis naya memijit pelipisnya sendiri.

"syukurlah lo sadar nay, mna yang sakit?" Tanya naswa panik.

"ngk ko gue gq pp" jwab naya memaksakan senyum.

"Kak putra sejahat itu ya sama gue" ucap naya tiba tiba, air mata naya menetes, di iringi senyum masam.

"Sabar ya nay, gue pikir lo hrus dengerin penjelasan putra" ucap lisya mengelus punggung naya.

"Sebaik nya lo putu..s" ucap naswa memelan saat lisya memelototinya.

"Lo gaboleh sembarang ngambil keputusan, klo lu gq mau nyesel" ucap lisya menenangkan. Semnetara naya hanya mengangguk.

Putra yang mendengar semua ucapan naswa pun langsung pergi.

My Bad Boy Senior [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang