6: Marah

5.9K 483 12
                                    

Wkwk kalian mau tau satu fakta ini adalah satu-satunya part yang gak ada komentar nya🙈

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Wkwk kalian mau tau satu fakta ini adalah satu-satunya part yang gak ada komentar nya🙈

Wah-wah baru sadar ternyata comment sudah ada di part ini setelah 2 tahun berlalu😂

'Ketika dunia melihatku sebagai pecundang aku hanya bisa mengandalkan diriku sebagai penopang, menghadapi betapa kejamnya kehidupan' ~~Princess Ariana.

..........

"Tentu saja, kau kira ada berapa raja di negeri ini." Jawab raja Robert dengan serius.

Ketika Ariana tahu bahwa orang dihadapannya adalah ayahnya, dia langsung mengubah mimik wajahnya menjadi datar dan membuat raja robert ketar-ketir akan respon dari Ariana.

🌩🌪🌩

"Kau kenapa Ariana?" Tanya Raja Robert dengan hati-hati walau dia tahu apa yang telah terjadi dengan Ariana.

Ariana tetap diam, yang membuat Raja Robert tambah gelisah begitu pun dengan orang-orang yang mengikuti Raja Robert dan orang-orang yang berdatangan tadi saat pertandingan antara ayah dan anak itu.

"Anda bertanya pada saya yang mulia?" Ujar Ariana dengan hormat namun terkesan seperti ada aura yang agak menakutkan dan orang yang mendegar-nya akan bergidik ngeri.

Raja yang menyadari nada suara Ariana pun, dengan hati-hati bertanya kembali, "apa kau marah nak?"

Risa yang mendengar kata 'nak' untuk pertama kalinya keluar dari mulut Raja Robert hanya tertawa renyah, dan dalam tawa itu seperti ada unsur ejekan "owhh aku tak mungkin marah padamu ayah."

Raja yang mendengar tawa renyah dan tidak menyadari ada ada nada ejekan itu pun merasa lega begitu pun dengan orang-orang yang menunggu perkataan dari Ariana.

"Syukurlah, bila kau tak marah kalau begitu ayo obati luka mu dulu bersama dengan ayah." Ajak Raja Robert dengan lembutnya yang membuat lagi-lagi orang-orang tercengang akan kelembutan dari Raja Robert yang terkenal akan kekejaman dan ketegasan nya pada semua orang kecuali pada orang yang benar-benar dia sayangi.

"Ayo." Ariana dengan girang-nya menjawab yang membuat Raja Robert tersenyum karena kepolosan dari putri bungsunya.

Ayah dengan anak itu pun pergi meninggalkan semua orang yang masih cengo karena kejadian yang baru saja terjadi di depan mata mereka. Ada beberapa orang yang senang dan ada beberapa yang tidak suka, tapi ketidaksukaan mereka tidak akan pernah berani mereka tunjukan di depan sang Raja atau kalau mau kepala dan badan mereka terpisah.

Ayah dan anak itu pun sampai di ruangan pribadi Raja Robert, "kau duduk disini biar ayah ambilkan obat." Kata Raja robert lalu melenggang pergi.

Naughty Princess [HIATUS SELAMANYA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang