9: Hukuman

5.5K 412 40
                                    

Jika kamu ingat dengan kumaka aku tidak akan pedulijika semua orang melupakanku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jika kamu ingat dengan ku
maka aku tidak akan peduli
jika semua orang
melupakanku
.
.
.

......
"Ariana kenapa kau nak?!" Ujar Raja robert dengan sangat khawatir di depan pintu kamar Ariana 6ang tertutup, saat pintu kamar di buka raja di kagetkan dengan wajah imut ariana yang sudah memerah karena ulah dari kakak-kakaknya yang tidak kuat melihat keimutan adiknya.

"Ayah tolongin Ariana!" Tangis Ariana semakin kencang melihat Ayahnya yang tetap berdiam diri di depan pintu kamarnya.

"Apa yang kalian lakukan pada adik kalian." Seketika mereka langsung terdiam mendegar suara sang raja.

Ariana yang melihat kakaknya terdiam pun langsung berlari memeluk ayahnya dengan wajah yang memerah, "ayah mereka jahat, lihat pipi ari merah dicubitin mereka."

...............

"AYAH ARIANA MAAFKAN KAMI!!"

Teriakan pasrah dari para pangeran yang diberi hukuman karena telah menjaili putri bungsu kerajaan Phoenix.

Sedangkan korban kejailan para pangeran sedang santuy menikmati teh terbaik kerajaan ditemani dengan kue cookies kesukaannya. Ariana benar-benar menikmati ini, ayahnya telah membebaskannya untuk menghukum para pangeran asal bukan hukuman mati. Rasanya kegiatan balas dendam nya akan sangat mudah dilakukan bila keadaan berjalan seperti ini terus.

Tapi Ariana sadar betul jalan nya pasti tidak akan mudah karena banyak nya para penghalang yang sangat membenci dirinya. Tapi untuk sekarang lebih baik dia menikmati untuk mengolok-olok kakak vanke-nya ini karena membuat pipinya memerah sampai sekarang, bahkan dia sempat berpikir sebenarnya mereka ini dendam atau gemas sih sebenarnya.

"Wleee rasakan kalian siapa suruh jail sama inces." Ejek Ariana sambil memeletkan lidahnya.

"Ayolah Ari maaf kan kami, kami kan hanya bercanda." Bujuk Pangeran Jared dengan wajah melasnya. Seandainya hukumannya biasa saja dia tidak akan memasang wajah melas berharganya. Bayangkan saja hukumannya meraka masing-masing harus memakan 100 cabai tanpa minum dan orang yang secara pribadi memberikan hukuman itu adik bungsu mereka yaitu Ariana.

"Ada apa ini?!" Tanya suara seseorang yang terdengar sangat dingin. Para pangeran yang mendengar suara itu langsung menghela nafas lega karena penolong mereka telah datang tepat pada waktunya.

"Bukan urusanmu." Jawab Ariana dengan dingin pula,

Orang itu langsung menatap tajam pada Ariana dengan wajah super dingin dan datarnya.

Rena yang sejak tadi ketar-ketir melihat tuannya tidak tahan lagi dan langsung memberitahukan siapa orang yang bertanya itu, "Putri dia adalah Putra Mahkota kakak kandung putri anda harus menghormatinya" Bisik Rena dengan ketakutan.

"Ya terus kenapa kalau dia putra mahkota dan juga merangkap sebagai kakak ku? Dia itu hanya orang tidak penting jadi abaikan saja," jelas Ariana kemudian dia mengalihkan perhatiannya kepada para pangeran lagi "para kakak ku tersayang silahkan lanjutkan hukumannya." Perintah Ariana dengan senyuman yang tidak sampai ke matanya dan itu terlihat agak menakutkan?.

Putra mahkota yang diabaikan sejak tadi mulai menguarkan aura kemarahannya pada Ariana, "Eum Rena, kamu merasakan aura setan tidak? Tubuh ku merinding nih."

Rena yang mendengar pertanyaan yang lebih mengarah ke pernyataan mulai gemetar ketakutan, dia berpikir 'putri anda harus cepat tobat sebelum raja Yama benar-benar mengamuk'.

"S-saya tidak merasakan apa pun putri" jawab Rena dengan suara yang bergetar. Lisa hanya memutar mata bosan karena melihat pelayannya yang sangat pengecut ini, sepertinya dia harus mulai mengajarinya untuk sedikit lebih berani. Bila dia terus menjadi penakut seperti ini pada akhirnya dirinya sendiri yang akan dirugikan.

"Oh ayolah Rena beranilah sedikit dia itu manusia juga seperti kita apa yang perlu ditakuti." Rena berpikir sepertinya tuannya benar-benar sedang sakit, dan Ariana juga enggak ngehh kalau dia bukan di era modern dimana HAM sangat ditegakkan. Di era kerajaan seperti itu nyawa para pelayan itu tidak ada di mata mereka yang mereka pikirkan kalau mereka bekerja dengan buruk dan berkhianat berarti mereka layak di bunuh.

"ARIANA APA INI SIKAP MU TERHADAP KAKAK MU HAH?!" Teriak Pangeran Rexsa yang langsung mengagetkan semua orang dan itu juga termasuk Ariana.

"YAKK! AKU KAGET," Teriakan Ariana dengan kesal yang membuah Pangeran Rexsa semakin murka.

"YAA BERANINYA KAU ARIANA BERTERIAK PADA PANGERAN INI!"~Pangeran Rexsa

"KAU JUGA BERTERIAK PADA KU BODOH!"~Ariana.

"APA KALIAN TIDAK BISA BERHENTI"~Para pangeran

"DIAM." dan tanpa daya para pangeran langsung terdiam karena di bentak oleh dua kakak beradik yang seperti 🐕 dan 🐈.

"AKAN KU HUKUM KAU ARIANA."~Pangeran Rexsa

"BODO AMAT DASAR ORANG GILA."~Teriak Ariana untuk terakhir kalinya dan langsung menyeret Rena pergi dan tidak lupa: "kakak lanjutkan hukuman kalian putri ini tidak mau tau! Pengawal awasi mereka."

"BAIK PUTRI"

"ARIANA MAAFKAN KAMI DULU." dan kalian pasti tau siapa itu.

........

"Rena aku bosan jalan-jalan ke luar istana yuk." Tentu saja ini Ariana emang siapa lagi tuannya Rena selain Ariana si manusia manja tapi sekali serius buat orang gemetaran.

"Tapi peraturan istana melarang putri." Jujur Rena, tapi Ariana tentunya tidak akan menyerah. "Ayolah Rena aturan itu ada, untuk dilanggar bukan ditaati" {sangat tak patut dicontoh}.

Dan Rena tentunya langsung sweetdrop mendengar penuturan tuannya yang ngelantur. "Putri kalau itu didengar para petinggi istana maka kita akan habis."

Ariana mana peduli tentang itu yang ia pikirkan sekarang adalah bagaimana cara nya agar dia bisa keluar dari istana ini dan mendapatkan banyak uang, karena semenjak pindah ke era ini dia sama sekali tidak memegang uang sepeser pun, dan itu rasanya tidak ada bedanya dengan kehidupan dia yang sebelumnya dimana dia hidup dengan kehidupan yang sangat sederhana namun bahagia. Tapi, boro-boro dia bahagia yang ada dia makan ati mulu mending dikalau sakit ati dapet duit lah ini, huh... Tak bisa berkate lagi.

"Ayo kita menyelinap pergi."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Yuhuu aing apdet lagi Mon maap karena very lama apdetnya itu semua dikarenakan otak aku yang buntu berkepanjangan.

Mohon untuk vote and comment nya guys mungkin Minggu ini atau Minggu depan aing apdet lagi jadi ditunggu terus yahh.

💋

Naughty Princess [HIATUS SELAMANYA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang