Izinkan Aku mencintaimu Ustadz

dolanan👣

"perjalanan terbaik dalam hidup adalah
Mencari keberkahan didunia Dan kebahagiaan Di akhirat."

^I.A.M.U.^

♣♣♣

Kedua bersaudara itu sudah sampai ketempat yang akan dijadikan sebagai spot foto dan liburan mereka. Bukan liburan sih tapi jalan jalan sore. Tapi tidak masalah. Yang penting ara bisa jalan jalan bersama dengan abang tersayangnya itu dihari terakhir sebelum pergi kepesantren.

"Bang kita photo photo disana yuk." Pinta ara dengan wajah memelas.

arya hanya bisa pasrah melihat raut wajah adeknya itu. "Iyo iyo." Ara tersenyum senang.

Setelah puas berfoto dengan gaya alay ara itu abangnya kembali menyerahkan ponsel milik ara. Ya. Abang ara barusan menjadi photographer dadakan. Ternyata ara alay juga kalo didepan kamera, beda kalo didepan ramah sama umi, sopan banget dan ndak berani ngebantah. Ya itulah ara. Terlalu sering membaca dongeng malin kundang. Jadi takut dikutuk.

Allahuakbar...allahuakbar...
Allahuakbar..allahuakbar...

Karena terlalu asik jalan jalan. Tak terasa adzan magrib sudah berkumandang. Kakak beradik itupun melakukan kewajiban mereka. Yaitu shalat. Mereka shalat dimesjid yang dekat dengan alun alun kota.

Usai shalat mereka tidak langsung keluar. Melainkan masih mendengarkan ceramah dimasjid itu.

Jika tidak salah ceramah itu mengusung tema ikhlas.

Assalamualaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Pertama-tama dan yang paling utama, marilah kita panjatkan puji syukur kita kepada Allah Subhanahu wa ta’ala yang telah dan masih memberi kita banyak sekali nikmat sehingga dengan nikmat-nikmat itu kita masih bisa melaksanakan perintahnya dengan baik.

Yang kedua, semoga sholawat serta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang dengan perjuangan beliau dan para sahabatnya kita bisa merasakan manisnya iman dan indahnya islam. Dan juga kepada keluarga, sahabat dan para pengikutnya hingga akhir zaman kelak, amiin ya Rabbal a’lamiin.

Banyak diantara para jamaah wanita yang dihadiri oleh anak anak remaja atau seusia ara. Entah itu karena mereka ingin dekat dengan allah atau karena ingin dekat dengan ustadz yang mengisi kultum.

Dan ya! jangan kira yang mengisi acara kultum ini adalah kyai kyai yang sudah tua.

Hadirin yang dirahmati oleh Allah,

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan Kultum Singkat Tentang Ikhlas.

Ikhlas dalam arti yang sering kita pahami adalah, melakukan sesuatu tanpa pamrih, ataupun imbalan. Baik itu menolong orang tua, guru, ataupun orang lain. Asalkan
Perbuatan itu mengarah pada hal yang positif dan tidak merugikan orang lain.

Dalam agama kita, ikhlas adalah melakukan sesuatu karena Allah, bukan karena ingin diperhatikan atau dipuji oleh orang lain. Seperti contohnya orang ikhlas karena Allah adalah belajar atau menuntut ilmu, sesulit apapun pelajaran yang kita pelajari, jika diniatkan karena Allah itu semua akan dimudahkan oleh Allah. Contoh yang kedua adalah beribadah. Beribadah tanpa paksaan dan hanya ikhlas untuk meraih ridhoNya. Bukan hanya ingin dipandang baik oleh orang yang kita suka atau mertua.

"Ya allah mohon sepurane, karena ara masuk pesantren hanya ingin membuat ramah* sareng umi bahagia, tapi sekarang ara udah ikhlas lahir batin tanpa ada paksaan dari ramah sareng umi. " batin ara.

Allah berfirman dalam surat Al-Bayyinah ayat 5 yang artinya: ” Tidaklah mereka diperintahkan kecuali untuk mengikhlaskan agama untuk-Nya.”

Ayat diatas menerangkan tentang perintah Allah untuk ikhlas dalam menjalankan ibadah.  Jika kita ikhlas melaksanakan ibadah karena Allah, allah tidak akan segan segan untuk memberikan pahala yang besar untuk Kita. Meskipun kita berada dalam zaman milenial, dimana gaya dan budaya barat yang menjadi trend kekinian kita tidak boleh terjerumus kedalamnya apalagi jika sanak saudara kita banyak yang seperti itu. Maka kita harus menasihatinya.

Fenomena diatas banyak sekali terjadi disekitar kita, bahkan mungkin tanpa sadar kita termasuk dalam arus masyarakat yang seperti itu, Naudzubillahimindzalik.

Semoga kita dihindarkan oleh Allah dari sifat seperti itu. Pentingnya rasa ikhlas dalam beragama membuat kita bisa lebih merasakan ketenangan dalam jiwa dan pikirkan. Rasa ikhlas akan terpupuk dalam diri kita jika kita tidak pernah membanding bandingkan diri kita dengan orang lain, karena ikhlas adalah menerima semua ketetapan yang telah ditentukan oleh Allah.

Ikhlas bukan hanya sekedar ucapan semata, tapi niatkan dari hati dan karena Allah. Jika segala sesuatu tidak diniatkan karena allah maka akan sia sia. Bukan hanya didunia tapi juga diakhirat. Seperti Dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam kitab shahih muslim, diceritakan tentang suatu perkara yang akan terjadi nanti pada hari akhir dihadapan Allah.

Saya kutip satu kisahnya, dikatakan nanti dihadapan Allah: Ada seorang hamba ditanya oleh Allah “Apa yang telah kamu lakukan di dunia wahai hamba-Ku?” Ia menjawab, “Saya berjuang dan berperang demi Engkau ya Allah, sehingga saya mati syahid.” Allah berkata “Dusta kamu! Sebenarnya kamu berperang bukan karena-Ku, melainkan agar disebut orang yang berani. Kini kamu telah menyandang gelar tersebut.” Kemudian Allah memerintahkan agar dia dicampakkan dan dilempar ke neraka.

Kutipan hadist shahih diatas adalah contoh untuk kita agar kita mengerjakan segala sesuatu diniatkan karena allah, kisah tersebut bisa menjadi peringatan untuk kita agar tidak meniatkan sesuatu untuk hal hal selain Allah. Dan semoga kita dapat dihindari dari hal-hal seperti itu

Para Hadirin yang dirahmati oleh Allah, ingat ikhlas itu penting, jangan jangan disini ada mbak atau masnya yang ingin terlihat baik didepan mertua atau kekasihnya. " ustadz irsyad sesekali melempar candaan kepada para jemaah agar tidak terlalu monoton.

Dalam mengamalkan perbuatan ikhlas didiri kita masing masing, akan menjadikan diri kita terbiasa dalam hal kebaikan. Semakin ikhlas kita melakukan sesuatu karena allah, maka allah akan memberi kita ganjaran berupa pahala kebaikan untuk kita baik dunia maupun akhirat.

Jadi setelah kita mengetahui betapa penting dan mulianya ikhlas harusnya kita menerapkan nya dalam kehidupan sehari hari, baik itu ikhlas beribadah ataupun menerima takdir yang telah ditetapkan allah kepada kita. Sehingga apa yang telah Rasulullah siratkan dalam hadist nya tidak terjadi pada kita. Amiin

Saya kira cukup dulu Kultum Singkat Tentang Ikhlas ini, semoga apa yang telah saya sampaikan bisa bermanfaat bagi anda semua.

wabillahi taufiq wal hidayah,

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
"waalaikum salam warahmatullahi wabarokatuh" ucap para jemaah baik laki laki ataupun perempuan.

Usai berceramah banyak jamaah wanita yang memuji muji ketampanan ustad itu.

"Ya ampun aku ndak sia sia datang kesini yo, udah dapet ilmu, ustadnya nyegerin mata lagi."

"Iyo, ustad irsyad iku gantenge luar dalem. Agama nya bagus, wajahnya tampan, apalagi kalo senyum, ndak bisa dibayangin." Gadis disebelah ara nampak khusyuk. Bukan beribadah tapi khusyuk ngegosipin ustad irsyad. Mungkin ia tidak mendengarkan apa yang baru disampaikan oleh ustadz irsyad.  Batin ara

*sareng = sama /bersama
*kultum diatas telah direvisi oleh author tetapi temanya tetap tentang ikhlas.