THREE

1.1K 57 0
                                    

🌞🌞🌞

Akhirnya belle sampai di kelasnya.Ia bingung banyak anak anak dikelasnya yang menceritakan akan datangnya murid baru.Tapi ada juga kalimat yang mencemooh dari salah satu mereka yang merumpi.Belle yang mendengarnya acuh tak acuh.

Belle melirik ketiga temanya yaitu Fanny revani roulds,Rain nicolas bowman,dan Sazira ferona dawland.

"Hai,belle dari mana saja kau".kata salah satu teman belle,fanny.

"Oh,itu aku habis ketoilet"kata belle duduk dikursi di tengah tengah antara meja rain bersama temannya yang didepannya begitu juga kedua sahabat perempuannyanya yang berada dibelakangnya.

"Oh ya,apa yang sedang mereka bicarakan?"tanya belle sambil menunjuk sekumpulan anak dikelasnya yang merumpi.

"Oh itu,katanya kita akan kedatangan murid baru,tapi nerd"kata sazira atau disapa zira.

"Kenapa itu berhubungan sekali dengan rizel yang menjadi ank baru.Lagi pula dia juga nerd"batin belle.

" apa yang kau pikirkan?"tanya rain.

"Ah tidak ada"ucap belle tersenyum pada rain.

Kelas yang tadinya ribut.Menjadi sunyi dan semua.Karena wali kelas mereka datang.Anak anak yang berkumpul tadi langsung duduk di tempat masing masing.

Lalu sang wali kelas angkat bicara."Baiklah anak anak,kita kedatangan murid baru"kata wali kelas.

"Ayo masuk"kata guru mempersilahkan anak baru itu masuk.

Anak baru itu menundukkan kepalanya.Karena mendengar banyak cemooh dari anak anak di kelas yang akan di tempatinya.Anak baru itu ternyata rizel.Rizel berpikir kelasnya yang baru tidak seperti kelasnya yang dulu.Tapi perkiraannya salah.

Belle yang melihat anak nerd itu terkejut.Berarti dugaannya benar.Anak baru itu adalah rizel.Yang ditemuinya tadi di koridor sekolah.

"Silahkan perkenalkan namamu nak"ucap sang wali kelas.

Rizel gugup.Tapi dia menyingkirkannya.Rizel mendongak dan mencoba memberanikan diri.

"Nama saya adalah rizelio rixel viscot,senang bertemu dengan kalian.saya minta bantuannya"ucap rizel sambil mengedarkan pandangannya kesegala arah menatap siswa siswi di kelasnya.Dan tatapannya mengarah pada seorang gadis yang tadi sempat ditabraknya yaitu belle.

Belle yang di tatap,melambaikan tangannya pada rizel.Rizel yang melihat itu hanya tersenyum.

Kedua teman belle yang melihat belle melambaikan tangan.Menegor belle.

"Kau mengenalnya?"tanya zira.

"Ya.aku mengenalnya tadi di koridor"ucap belle.

"Kau hutang penjelasan pada kami"ucap fanny.

"Ya aku akan menjelaskannya nanti di jam istirahat"ucap belle.

Sang wali kelas pun menunjukkan tempat duduk yang akan di duduki rizel.

"Baiklah rizel,kamu bisa duduk di bangku..."ucap sang guru mejelajahi kelas untuk mencari tempat kosong.

"Ha...disamping belle.Belle angkat tanganmu".mendengar ucapan sang guru belle mengangkat tangannya.Rizel di duduk di samping belle.

"Hai,gak nyangka ya,kita satu kelas.Sebangku lagi".kata belle tersenyum ramah.

"Ya,aku juga tak nyangka.Lagipula cuma kamu temanku disini".ucap rizel.

"Tidak.kau akan mendapat teman.Yah,walaupun cuma 3 orang.Nanti kuperkenalkan.Mereka sahabat dekatku".ucap belle.

"Baiklah,asal mereka sama sepertimu yang mau menerimaku".kata rizel.

"Oke"kata belle sangat bahagia.

Lalu mereka kembali fokus pada pelajaran yang diterangkan didepan.

Tbc

Budidayakan vote and coment

Your Obssession [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang