Your Obssession [On Going]

SIX

🍀🍀🍀

Sedangkan rafael mendapat hukuman atas ulahnya.Begitu juga anak buahnya.Dan jika melakukan lagi ia akan di keluar kan.

Hal itu sudah tersebar ke seluruh sekolah.Dan rafael masih sangat dendam pada rizel.Si nerd yang tak tau diri.itu lah pikirannya.

💮💮💮

Tet... Tet.... Tet....

Bunyi bel sekolah menandakan pelajaran selesai. Semua murid pada keluar dan pulang ke rumah masing masing.Begitu juga dengan belle, rizel, dan ketiga teman nya.

Mereka berjalan sampai gerbang dan menunggu jemputan.Fanny,rain dan zira sudah di jemput.Dan hanya tersisa belle dan rizel.

Dan tampak dua mobil jemputan.Mobil itu adalah mobil jemputan belle dan rizel. Mereka sama sama masuk ke mobil setelah mengucap salam perpisahan.

"Baiklah aku sudah di jemput dan tampaknya kau juga di jemput.Dah"ucap belle.

"Ya.kau benar.Dah"ucap rizel tersenyum dan melambaikan tangan nya.Belle pun membalas nya.Mereka pun pulang menuju rumahnya.

❄❄❄

"Aku pulang"ucap belle.

"Kau sudah pulang nak"ucap ibunya tak lain quela.Ia melihat anaknya dan terkejut meliha luka di sudut bibir anaknya.

"Ini kenapa?"tanya quela bertanya pada anaknya sambil menyentuh luka belle.

"Oh ini.Hanya cedera sedikit mom.Tak usah khawatir"ucapnya menenangkan ibunya.

"Kakak dan dad sudah pulang?"tanyanya.

"Belum.paling sebentar lagi"ucap ibunya.

"Baiklah aku ke kamar dulu.Mau mandi.Dan jangan lupa memanggil ku saat makan malam mom"ucapnya.sambil menaiki anak tangga menuju kamarnya.

"Ya sayang"ucap quela.

☁☁☁

Malam pun tiba.Di kediaman keluarga grione semuanya sedang berkumpul untuk makan malam.Sebelum itu belle sudah dipanggil momnya untuk kebawah.

Beginilah kehidupan keluarga belle tampak harmonis.Mereka semua makan malam.Selesainya mereka pergi keruang tamu untuk menonton.Sedangkan belle di kamarnya mengerjakn tugas yang diberikan guru tadi.Setelah selesai dia pun naik ke atas tempat tidur dan tidur menuju alam mimpinya.

🌞🌞🌞

Sedangkan di kediaman keluarga vigars.Mereka sedang melakukan makan malam dalam diam.Selesai nya rizel mencoba berbicara pada ayahnya namun diselah.

"Apakah sekolah barumu,tempat nya tidak bagus"tanya ayahnya, giorgi.

"Sekolahnya sama seperti dulu.Banyak yang mencemoohku.Namun ada seorang gadis yang mau berteman dengan ku bersama temannya juga.Dan dia yang menolongku saat aku tadi ingin dibully"ucap rizel panjang lebar.

Kedua orang tuanya hanya diam mendengarnya dan salah satu dari mereka angkat bicara.

"Apakah dia baik baik saja"tanya seorang wanita yang tak lain ibu rizel,vanya.

"Dia hanya terluka sedikit dan aku merasa bersalah"ucap rizel menundukkan kepalanya.

"Ayah,apakah aku bisa meminta bantuanmu?"tanya rizel.

"Bantuan apa yang kau inginkan?"tanya giorgi.ayahnya.

"Aku ingin kau suruh salah satu mata matamu,untuk mematai gadis yang menolongku.Namanya jesslyn arabelle grione.Aku menyukainya.Dan aku berjanji akan pergi keluar negeri untuk merubah diriku setelah selesai lulusan ku di sekolah ini.Dan selama itu aku terus mematainya melewati mata matamu itu."ucapnya panjang lebar.

"Keluarga grione ya,yang mendapat gelar orang terkaya nomor ke-6"ucap ayahnya.

"Ya.apakah bisa kau membantuku"tanya rizel.

"Ya asalkan kau mau merubah dirimu dan kembali dengan diri yang berbeda dan itu penawaran yang bagus tapi aku punya syarat"ucap giorgi.

"Apa itu aku akan memenuhinya"tanya rizel.

"Setelah kembali kau harus mengambil alih perusahaan ayah.Apakah kau setuju?"tanyanya pada rizel.

"Baiklah aku setuju"ucapnya."itu juga yang kuinginkan untuk membalaskan sikapmu padaku nanti saat aku kembali"batinnya.

"Baiklah kalau begitu aku ke kamar."ucap rizel.

"Apakah itu tidak salah.sepertinya rizel akan salah jalan.aku takut"ucap vanya.

"Tidak akan.Jangan khawatir.lagipula kau senangkan anak kita akan berubah nanti"ucap giorgi menenangkan istrinya.

"Baiklah"kata vanya pasrah.

🌌🌌🌌

Sedangkan dikamar rizel. Ia sedang mengerjakan tugas yang diberi guru.Setelah selesai,dia naik keranjang king size nya dan tidur.sebelum itu dia bergumam sesuatu.

"Belle,secepatnya kamu akan jadi milikku"katanya sebelum alam mimpi menjemputnya.

Tbc

Budidayakan vote and coment