SIXTEEN

887 41 1
                                    

Maaf update lama.

    Happy reading
🎀🎀🎀

"Ka...kau,Rizel"ucap belle terbata mengetahui rizel dari suaranya.

"Maaf ya membuatmu menangis,namun itu kulakukan agar kau menjadi milikku"ucapnya.

"Apa maksudmu"tanya belle tak mengerti.

"Kau akan tahu nanti"ucap rizel mengeluarkan saputangan yang berada di saku celananya.

"Apa...apa yang mau kau la...mphhhh"belum sempat belle berkata mulut dan hidung belle dibekap oleh saputangan rizel.

Ia sempat memberontak tapi tak bertahan lama.Ia mulai tak sadarkan diri dan akan jatuh namun pinggangnya ditahan rizel.

"Aku mendapatkanmu sayang"bisik rizel di telinga belle yang tak sadarkan diri.

🎀🎀🎀

Rizel sampai di mansionnya sendiri.Orang tuanya tak tahu tentang ini.Ia dapat membangun mansion ini hasil kerja kerasnya namun termasuk dari kelicikan.Ia turun dari mobil dengan menggendong belle dan berjalan menuju kamarnya.

Sesampainya di kamar ia membaringka tubuh belle keranjangnya yang berukuran king size.

Ia beralih ke samping belle dan menatap wajah belle dengan jarak yang sangat dekat.

"Kau semakin cantik"katanya.
"Dan kau membuatku ingin segera memilikkimu"ucapnya dan bangkit berjalan keluar kamar dan pergi ke dapur.

Ia berinisiatif membuat makan malam untuk belle saat ia tersadar.

🎀🎀🎀

Sedangkan dikamar rizel.Belle mulai sadar dan mengerjap ngerjapkan matanya sambil memegang kepalanya yang sakit.

Lalu ia menatap sekitar.Ia menebak ia sekarang berada di sebuah kamar seorang pria.Karena ruangan ini berwarna abu abu dan hitam serta wangi maskulin yang khas.Belle mulai terkejut.

Ia berada di kamar seorang pria?pikirnya.Ia mulai mengingat kejadian kejadian sebelumnya.Ia mulai mengingat saat kekasihnya yang berselingkuh dan sangat terkejut saat pria yang membuatnya pingsan adalah..

RIZEL?

Ia berpikir untuk apa rizel menculiknya.

Lamunannya buyar saat mendengar bunyi decit suara terbuka.Ia melihat pria yang berjalan kearahnya.

"Kau sudah sadar ternyata,belle"ucap rizel meletakan nampan yang dibawanya di atas nakas.

"Rizel?"tanya belle dan terkejut melihat perubahan rizel.

"Ternyata kau mengingatku belle"ucap rizel.

"Kenapa kau lakukan ini padaku kau sudah berubah total bukan hanya rupa tapi juga sifat dan hatimu juga berubah"ucap belle lirih.

"Aku tak peduli,yang kuinginkan sejak dulu adalah kau,belle"ucap rizel.

"Kau tahu betapa tersiksanya aku jauh darimu,hanya demi merubah semua yang ada pada diriku ini.Tapi sekarang tidak lagi,aku akan terus bersamamu"ucapnya penuh penekanan.

"Dasar gila"ucap belle.

"Ya.Aku gila karna dirimu,sayang"rizel berkata sambil meraih dagu belle.

"HAHAHAHA"tawa rizel menggelegar di ruangan tersebut.Belle yang melihatnya ketakutan.

Tbc

Budidayakan vote and coment

Your Obssession [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang