A Honest

11.3K 973 141
                                        

ARK Proudly Present

"HATE AND (To be a) LOVE"

Naruto Belongs to MK

.

.

Warning : Vote and Support SasuFemNaru .

Happy Reading!

Vote yang banyak biar ga cepet tamat :P

Kalah deh sama semangat kalian. Gak jadi Hiatus deh T.T

.

Eps 24

.

.

"Sabaku-san telah menderita kanker otak stadium 3. Penderita yang sudah divonis menderita kanker otak stadium 3 biasanya akan sering mengalami sakit kepala yang hebat dan intensitasnya lumayan sering. Sakit kepala yang begitu menyiksa tersebut akan dibarengi juga dengan mimisan.Mimisan pun terkadang tak terasa, sehingga bisa saja darah mengalir begitu saja dari hidung ketika memikirkan sesuatu yang berat. Tak hanya itu, ketika mengidap kanker stadium tiga, terkadang akan merasakan kaki dan tangan sulit digerakkan. Penderitapun akan mudah terjatuh saat berjalan karena keseimbangan tubuh sudah mulai terganggu. Seluruh gejala sudah dialami oleh Sabaku-san."

Naruto mengangguk paham dan seketika merasa bersalah. Ia mungkin saja yang membuat Gaara kambuh, karena secara tidak langsung telah membuat Gaara berfikir keras. Gaara mencintai Naruto dan, gadis itu memberikan berita mengejutkan dengan kembali menjalin hubungan dengan Uchiha Sasuke. Bahkan Gaara yang lembut begitu saja memukul Sasuke, padahal dulu saat Karin mengecewakannya Gaara tidak melakukan apapun.

"Apa... Gaara dapat disembuhkan? Tolong sembuhkan Gaara, Dokter Itachi." Naruto berucap dengan nada memohon dan formal, bersikap professional mengingat peran Itachi Uchiha di rumah sakit Konoha. Betapa hatinya hancur mendengar pemuda yang telah ia anggap sebagai seorang kakak memiliki kesempatan hidup yang tidak lama dan kesakitan setiap saat.

Itachi menjawab dengan nada formal khas seorang dokter. Menjelaskan dengan hati-hati kepada Sasuke dan Naruto yang duduk gelisah dihadapannya. "Jaringan kanker yang ganas memiliki sel yang terlihat sangat berbeda dari sel normal. Sel-sel abnormal ini disebut sebagai anaplasik dan mulai tumbuh secara aktif di stadium ini. Tidak akan mudah untuk menghilangkan tumor dikepala Sabaku-san-san, terlebih dia memiliki tiga tumor ditempat yang berbeda. Saya akan melakukan pemeriksaan ulang melalui MRI dan tes darah untuk mengecek kanker dan dosis obat dengan tepat."

Sasuke menyahut dengan nada datar, "Kapan hasil pemeriksaan itu selesai?"

"Tiga hari dari sekarang. Dan jika memang berbagai alternatif yang sudah Sabaku-san tempuh tidak membuahkan kemajuan apapun, maka dalam waktu dekat dia harus mendapatkan operasi pengangkatan tumor."

Naruto menggigit bibirnya gelisah. "Tapi," katanya menggantungkan kalimat karena ragu untuk melanjutkan. "Gaara selalu bilang dia tidak ingin dioperasi karena kemungkinan berhasil tidak besar. Dia mengatakan padaku lebih baik mati daripada harus mendapatkan operasi." Akhirnya Naruto berhasil mengeluarkan kalimat yang ia tahan karena mendapatkan dorongan dari sang kekasih berupa usapan halus diatas tangannya. Mata Naruto berkaca-kaca. "Jadi bagaimana ini?"

Itachi mendesah berat. Kebanyakan pasiennya memang selalu memberikan alasan yang sama, terlebih operasi kanker otak harus dilakukan dalam keadaan pasien sadar. Menjadi hal yang paling mengerikan jika memang harus dibayangkan. Itachi memberikan senyuman yang menenangkan pada Naruto dan Sasuke yang terlihat kalut. "Kalian bisa serahkan semuanya padaku. Saat ini, Gaara hanya membutuhkan support dari kalian semua sebagai sahabat. Menumbuhkan perasaan positif akan menghilangkan pikiran negatif pasien. Tentu hal itu akan sangat membantu."

Hate And ( be a) LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang