14)Meet him

135 71 12
                                    

"hanya aku,kamu,dan tuhanlah yang bisa merubah keadaan."

-abigail maisha janira-

__________________

Abigail berfikir, kenapa barang itu ada dikamar abangnya? atau ada yang sengaja menaruhnya? entahlah semua sangat membingungkan.

jam tangan.

Ia ingat sekali,saat itu abigail menemukan kotak didepan rumahnya (chapter 9 akhir, disana dia menemukan kotak)

Abigail sudah menanyakan hal itu kepada alan. Tapi alan bersikukuh bahwa bukan dia yang mengirimi abigail jam itu. Walaupun abigail bilang bahwa jam itu sangat mirip sekali dengan jam yang alan pernah pakaikan ke tangan abigail, ya walaupun memang bukan untuk abigail.

"Kenapa jam ini ada lagi ya? perasaan gue udah diemin di tempat sampah deh."

Abigail tau apa yang sudah di buatnya salah. Dia membuang pemberian orang lain. Tapi ia benar-benar tidak mengetahui orang yang memberikan itu. Jadi ia tidak mau mengambil pusing dengan itu. Alhasil dia membuangnya.

"Daripada gue pusing-pusing mending gue simpen ajalah." Gumamnya.

Tak lama bi surti dan pak mul datang bersama Kevin juga. Abigail yang tengah memainkan handphone nya pun segera bertanya kepada kedua orang tersebut.

"Gimana bi?gimana keadaannya?" Tanya abigail.

"Aduh si neng bikin bibi kaget." Ucap bi surti sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Abigail minta maaf deh hehe." Dengan ceringan yang terulas di biburnya.

"Iya gapapa neng. Jadi gini katanya sih ada yang naruh demdam gitu lah sama keluarga nya pak susilo. Bibi juga ga terlalu paham gimana-gimananya neng. Tapi mereka udah dirawat di rumah sakit dan katanya nanti sore udah boleh pulang. Kasian tau neng mereka kayaknya cuman berdua dirumah itu,ga ada yang bantuin selain pembantu sama asisten yang lainnya." Ucap bi surti panjang lebar.

"Waduh kasian juga ya bi. Tapi anaknya beneran yang pernah nganterin buku ke sini bi?" Tanya abigail penasaran.

"Iya neng beneran bibi ga bohong."

"Yaudah mau jenguk kesana ga?Sekalian abang mau ke supermarket beli keperluan bulanan." Tawar kevin.

"Emmmーoke deh bentar ganti baju dulu." Abigail pun pergi ke kamarnya untuk ganti baju. Setelah beberapa menit akhirnya abigail sudah keluar dengan sweeter baby pink oversize nya dan jeans dengan rambut digerai.

"Ayo bang keburu sore."

"Ayo. Bi,kevin sama abigail pergi dulu yah."

"Iya hati-hati ya."

Mereka pun memasuki mobil kevin. Saat melihat penjual buah-buahan abigail langsung memberhentikan mobil abangnya itu.

"Stop bang!!"

"Apaan si orang mau jalan juga." Kesal kevin.

"Idih gausah ngambek juga. Itu, abigail pengen beli buah. Masa ngejenguk orang ga bawa apa-apa."

"Ohh iya juga ya. Yaudah sana cepet." Abigail pun turun dari mobil dan segera melakukan transaksi dengan penjual buah-buahan itu. Ia pun kembali dengan membawa 2 buah jinjingan.

Kevin yang melihat abigail membawa 2 jinjingan terkejut. Karena 1 jinjingan saja sudah penuh, apalagi dua.

"Wihh banyak amat mau lo kasih semua?" Tanya kevin heran.

Gailan StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang