Yuri membanting tubuhnya di atas ranjang dan berpose sambil memandangi Baek Jin yang sibik dengan ponselnya.
"Beb"
"Hm?"
"Besok kan ulang tahun ayang beb. Mau kado apa dari aku?"
Baek Jin terdiam lalu berpikir sejenak.
"Nggak mau apa-apa. Kau lihat saja sekarang kamarku, sudah penuh dengan barang-barang darimu"
Yuri terlekeh.
"Aku tambahin lagi biar makin penuh. Terus pindah rumah ke tempatku. Tinggal serumah deh"
Yuri mencolek dagu Baek Jin. Baek Jin hanya menatap kesal lalu memukul Yuri.
"Aigoo! Jangan pasang wajah menggemaskan begitu. Nanti aku makan"
Baek Jin menjaga jaraknya sedikit dari Yuri. Yuri tidak pernah main-main dengan ucapannya. Itu yang membuat Baek Jin khawatir sekarang. Yuri tertawa melihat wajah risau Baek Jin.
"Besok jalan ya? Lotte World?"
"Baiklah"
Keesokkan harinya, keduanya pergi bersama. Baek Jin menghentak-hentakkan kakinya kesal.
"Gara-gara kau hyung, aku jadi kayak gini"
Baek Jin mengangkat kakinya sedikit untuk menunjukkan apa yang ia kenakan. Yuri terkekeh.
"Kau bilang nanti malam saja, tapi malah mendadak seperti ini jadinya"
"Aku udah nggak sabar soalnya"
Baek Jin hanya menghela nafas kesekian kalinya. Pacarnya yang selalu disebut anak sultan ini memang suka melakukan apapun yang dia inginkan. Apalagi kalau urusannya sudah berhubungan dengan Baek Jin.
"Main itu?"
Baek Jin menujuk permainan seperti cangkir yang diputar. Baek Jin dan Yuri duduk lalu dengan ponselnya Baek Jin merekan kekanakan seorang Park Yuri yanh langsung ia upload di instastory miliknya.
"Laper?" tanya Yuri.
Baek Jin mengangguk. Yuri tersenyum lalu menikmati makanan yang kemudian dilahap Baek Jin dengan riang.
"Kau yakin tidak mau kado apapun?"
Baek Jin mengangguk.
"Tiket pesawat? Mau?"
Baek Jin menghentikan aksinya memakan spageti.
"Buat apa?"
"Ketemu calon mertuamu"
Baek Jin terbatuk. Yuri membantu Baek Jin sambil terkekeh.
"Di minum dulu nih sayang"
Baek Jin meneguk minuman sambil menahan batuk yang menyusul. Yuri memandangi wajah Baek Jin sambil menunggu jawaban.
"Jangan bercanda seperti itu hyung?"
"Apa menurutmu aku bercanda?"
Wajah Baek Jin memerah.
"Bagaimana? Baek Jin?"
Baek Jin tak menjawab. Ia kembali melahap makanannya dan enggan menatap Yuri.
"Ayo kita foto nanti" ajak Yuri.
"Foto?"
"Iya. Buat foto prewedding"
Baek Jin melemparkan tas pinknya pada Yuri. Yuri menangkap tas tersebut sambil tertawa kencang.
Setelahnya, Yuri dan Baek Jin berfoto dan mengupload foto tersebut pada masing-maaing akun instagram mereka.
Baek Jin dan Yuri masih melanjutkan kencan mereka pada malam harinya. Yuri dan Baek Jin berjalan sambil berbincang dan menyapa orang yang menyadari keberadaan mereka.
"Beb!"
"Hm?"
"Seneng deh"
Baek Jin menatap Yuri aneh.
"Kenapa?"
"Seneng di panggil My Man sama ayang beb. Besok-besok manggilnya My Husband ya?"
Baek Jin mendorong Yuri yang telah berhasil membuatnya merasa malu.
Nih kapal remnya udah blong. GAS TEROSSS!!!!- 7 Juli 2019 -
KAMU SEDANG MEMBACA
ALUMNI PDX101 | Its time to halu moment
SonstigesX1 & Alumni PDX101 lainnya. Favorite pair Crackpair Ghostpair 'INTINYA INI HALU. KALO BAWAANNYA SERIUSAN DAN BAPER BERUJUNG MEMAKI JGN HIRAUKAN WORK INI. MAKASIH'