X1 & Alumni PDX101 lainnya.
Favorite pair
Crackpair
Ghostpair
'INTINYA INI HALU. KALO BAWAANNYA SERIUSAN DAN BAPER BERUJUNG MEMAKI JGN HIRAUKAN WORK INI. MAKASIH'
Namja bermarga Kim itu mendekati rekannya yang menyendiri di salah satu bilik latihan usai recording performance battle. Ia menutup rapat pintu dan duduk di sampingnya.
"Tapi sepertinya gukpro banyak yang kurang menyukai penampilanku"
"Apa yang hyung bilang? Mereka memberikan vote untuk hyung juga"
"Arayo Dongbin-ie. Geundae, aku hanya kendapatkan 17 vote saja"
Wajah Midam murung.
"Midam hyung, aku minta maaf ya"
"Kenapa minta maaf?"
"Aku sedikit menyebalkan saat kita latihan. Padahal hyung adalah leader. Hyung pasti merasa kesal padaku"
"Sedikit. Tapi tidak membuatku sedih seperti hari ini"
Dongbin meraih tangan Midam dan menggenggamnya.
"Hyung akan lolos dieliminasi pertama nanti"
"Bagaimana kau tau? Namaku seperti tidak akan bisa naik dan mendapat tempat"
"Percaya padaku hyung. Hyung pasti lolos"
Midam menundukkan wajahnya.
"Tenanglah hyung. Jangan sedih seperti itu"
Dongbin semakin mengeratkan genggamannya.
"Kita sudah sama-sama menampilkan yang terbaik hyung"
Midam mengangguk pelan.
"Sudah kan? Ayo kembali ke kamar. Mereka tadi pada nanyain hyung"
Midam terdiam.
"Ada apa?"
"Aku nggak bisa menatap mereka"
"Jangan dip-"
"Tapi semakin aku abaikan semakin sulit. Aku adalah leader dan center tapi aku gagal membawa timku berhasil untuk menang. Bahkan aku mendapatkan vote terendah sebagai center"
"Hyung. Jangan terlalu menjadikannya beban hyung. Memang kenyataannya lawan kita nggak mudah. Jangan terlalu menyalahkan dirimu seperti ini"
"Mianhae, Dongbin-ie"
"Jangan sedih dan jangan dipikirkan lagi, jebal"
Midam tertunduk dan diam. Kemudian ia mengangguk pelan.
"Ayo kembali ke kamar"
Midam mengangguk. Dongbin dan Midam meninggalkan bilik tersebut bersama.
The End
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
