♌25♌

10.4K 779 15
                                    

Sebelum membaca saya sarankan untuk buat yang homopobic bagusan menjauh takutnya ntar mual

*Jika kalian menyukai cerita ini silahkan divote dan comment :) yah...Dan jangan lupa follow akun saya*

No plagiat

Projek nisasmngt

Yaoi

Plagiat? Bacok!

Genre M+

:v sedikit psycopath

Summary

Siapa yang menyangka 5 orang namja yang sangat terkenal memiliki hidup yang sempurna,namun memiliki keanehan pada diri mereka masing-masing


Plak!

"Kai jatuhkan siletmu,sadar! Kau masih harus merawat Kyungsoo," Sehun memukul kepala namja berkulit tan itu.

"Aku hanya kalut Hun,"

"Kau gila,aku dan V menyukai darah,sangat tidak elite jika kami berdua menyedot darah hitam mu itu," Sehun mencoba mencairkan suasana.

Plak

Kai menatap tajam kearah namja albino itu.

"Jangan rasis disini!" teriak Kai gusar.

Pertengkaran dua maknae itu dihentikan oleh suara Chanyeol dan V.

"Kita pulang malam ini,aku tidak akan menunggu sampai pagi datang! Cepatlah! Kita akan menyewa pesawat," ujar Chanyeol sambil mendengarkan setiap kalimat yang keluar dari handphonenya.

"Tidak ada waktu,cepatlah!" teriak V sambil meletakkan handphonenya dengan mode speaker.

"Kyungsoo badannya penuh luka,ais aku bodoh sekali! Seharusnya aku berteriak tadi," suara Jungkook terdengar dari handphone V.

"Kenapa kau tidak berteriak tadi Kook?" samar-samar suara Luhan terdengar.

"Mereka mengarahkan pistol padaku Hyung,ais mengerikan! Untung saja mereka hanya menyerempet kecil,bayangkan jika Kyungsoo malah mereka lindas," sahutan Jungkook kembali didengar enam namja tampan ini.

"Keadaan Baekhyun baik-baik saja,ia hanya shock dan pingsan.Jin Hyung mungkin akan mengalami trauma,mengingat ia hampir saja diperkosa," suara Jimin menyahut ucapan dua namja lainnya.

"Ais Tein bahkan pingsan disamping Jin,apa mungkin dia pelakunya?" Luhan mencoba memutar otaknya.

"Itu tidak mungkin yang kulihat tadi dia mengalami lebam dibagian perutnya Hyung," sahut Jungkook.

"Kau tau setiap manusia itu memiliki sisi iblis,mungkin saja dia menyuruh orang lain kan? Atau dia adalah orang suruhan," ujar Jimin mencoba menganalisa.

Enam namja tampan itu bergegas keluar dari hotel,naik kedalam dua taksi dengan cepat,sambil membenarkan beberapa senjata tajam yang mereka sembunyikan dibalik jas kantor.Mereka masih mendengar setiap rentetan kalimat yang dikeluarkan namja manis mereka.

"Keduanya fakta itu mungkin saja benar,aku pernah menatap Tein menjilat bibirnya saat menatap foto wajah yang Jin perlihatkan padanya," Luhan berkata santai sambil memikirkan kejadian dua hari yang lalu.

"Foto wajah siapa Hyung?" tanya Jimin penasaran.

"Wajah kita mengingat Jin itu sangat terbuka,ia bahkan memperlihatkan wajah kita pada Tein.Dan reaksi yang ku dapatkan ia selalu menjilat bibirnya,terlihat seperti orang haus yang membutuhkan sesuatu untuk melepaskan dahaganya," tambah Luhan.

[END] Ah My Seksi Sekretaris✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang