Eks Seratus Satu, Entah Apa Isinya. [✔]

Cantik

seobin | midam

i guess it's a little bit explicit, don't try at home!

Midam seseorang yang narsis, ia suka mendengar pujian orang soal dirinya yang cantik. Apalagi bila pujian itu terlontar dari mulut suaminya yang tampan.

"Seobin, hari ini aku cantik kan?"

"Cantik," Seobin menelisik penampilan istrinya. Kemeja kerja dan celananya, dasi dan kacamata, sempurna.

Lagipula Midam selalu sempurna, bukan?

Midam melepas kacamata bulatnya, "Seperti ini, masih cantik?"

"Cantik."

Giliran dasi birunya, "Masih cantik?"

Seobin mengangguk, "Selalu cantik."

Midam menggandeng suaminya masuk ke kamar, menuntunnya duduk berhadapan di atas kasur.

"Prove me you'll still beautiful with no clothes, Mrs. Yoon."

Midam tertantang. Dengan senyum di wajahnya, dia melepas kemeja, "Masih cantik aku?"

"Cantik."

Midam melepas sabuknya, "Tanpa ini masih cantik?"

"Masih cantik," Seobin meneguk air di nakasnya.

Kini Midam menanggalkan celana kerjanya, "Makin cantik aku?"

"Tetap cantik, selalu cantik."

Seobin menghentikan aktivitas Midam. Diciumnya kening, menuju mata dan hidung Midam, "Cantikku."

Dilumatnya bibir sang istri barang sebentar, "Manis, cantik seperti biasa."

"Ditinggalkan jejak tampak cantik, sayang. Akan kuberi," Seobin meminta izin.

Seobin menyesap lehernya, "Makin cantik istri aku."

Beralih ke dada, "Cantikku. Hanya milikku."

Malam itu hingga pagi, Midam selesai mendengar kata cantik dari mulut suaminya. Cukup sudah, Seobin sudah jelas menjadikannya satu si cantik dalam nafasnya.

Sekali cantik, selamanya cantik.

ninu ninu oknum yellow-postitgirl ditemukan pingsan di pojok kamarnya karena foto seobin lewat di timeline :)

nangis aja ya ampun seobin ganteng banget rambutnya coklat gitu, kak midam mau berbagi gak? /eh.

iya maap ya chapter ini hanya bentuk keresahan aku sebab mas seobin gantengnya makin gak manusiawi sedang kak midam masih gatau dimana...

itung ada berapa kata cantik coba, hehe.