0.12

2.7K 104 1
                                    

~setiap usaha selalu ada hasil dan setiap cobaan selalu ada jalan~
Salwa nezifa
~
~
~
~
~
Happy reading

Pagi ini Salwa di jemput oleh Genta untuk berangkat sekolah bersama.

"Kak Genta Salwa ke kelas dulu ya makasih tumpangan nya"ucap Salwa lalu pergi menuju kelas nya dengan langkah tergesa-gesa.

Hari ini kelas 10ipa2 terlihat masih sepi ya Salwa sengaja mengajak Genta untuk datang pagi karna hari ini Salwa akan memberikan sesuatu untuk Vino tapi secara secret.

Salwa beranjak dari tempat duduk nya untuk pergi menuju sebuah tempat dengan membawa secarik kertas.

Kali ini Salwa nekat untuk masuk ke kelas 11ipa3 yaitu kelas Vino terlihat kelas ini masih sepi.

Salwa mulai masuk dengan perasaan gugup dan juga takut dia kemudian meletakkan secarik kertas tersebut di bawah meja Vino.

Saat Salwa ingin berbalik dan berjalan ke arah pintu tiba-tiba ia di kagetkan dengan kedatangan haidan.

"ngapain? "tanya Idan yang baru datang.

"Ta... Tadi mau pinjem sapu kak tapi karna gak ada orang yaudah gk jadi"jelas Salwa sempat gugup tapi ia berusaha menormalkan detak jantung nya.

"ambil aja"balas Haidan dengan tenang.

"gak usah kak yaudah Salwa pamit"Salwa pergi meninggalkan Haidan yang kebingungan.

Sebenar nya Haidan bingung kenapa jika hanya meminjam sapu Salwa harus pergi ke kelas 11 kenapa tidak pinjam dengan kelas 10 yang lain nya.

"Aneh"gumam Haidan lalu pergi untuk ketempat duduk nya.

Hari ini kelas 11ipa3 belajar Bahasa Indonesia yang di ajarkan pak Laksman.

Setelah sekitar 10 menit yang lalu pelajaran dimulai tiba-tiba masuk seorang siswa dengan santai nya sambil menenteng tas di pundak sebelah kirinya.

"Heh Vino main masuk aja kamu!!"sentak Pak Laksman.

Vino yang merasa di tegur pun tak menghiraukan pak Laksman yang sedang marah.

"kamu tuli ya masih muda udah tuli KELUAR KAMU! "suruh pak Laksman dengan nada sedikit tinggi membuat teman-teman sekelas Vino ketakutan.

"Heh palak saya capek-capek datang kesini masih pagi bapak malah marah-marah"ucap Vino dengan santai dan nada datarnya.

Pak Laksman yang memang di juluki Palak dari siswa Sma Andalas memang sudah kebal dengan ejekan para muridnya.

"kurang ajar kamu! keluar sekarang Vino"bentak pak Laksman yang geram dengan tingkah Vino.

"bapak aja deh saya males berdiri mager pak"balas Vino dengan santai.

"terserah kamu tapi setelah pelajaran bapak kamu keliling lapangan sebanyak 15 kali"suruh pak Laksman dengan tegas.

"Sekarang aja deh pak saya lari soalnya tadi pagi lupa belum olahraga"jawab Vino lalu pergi berlalu meninggalkan pak Laksman dengan muka menahan marah.

PRISMATIKA✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang