0.33

2.6K 96 8
                                    

~perkataan orang tidak ada yang benar karna setiap orang hanya bisa mengkritik tanpa melihat perjuangannya~

Happy reading🦄
Jangan lupa vote!

Galen bingung melihat sikap Salwa yang aneh dari warung ketoprak tadi Salwa menjadi lebih pendiam saat di tawarkan galen ingin membeli ice cream atau tidak Salwa hanya menjawab dengan gelengan kepala.

Saat sampai di rumah pun dia langsung bergegas pergi ke kamar tanpa berpamitan.

"ada apa sih sama tuh anak"gumam Galen karna tingkah aneh Salwa.

Di dalam kamar Salwa sangat sedih bagi dirinya menangisi Vino sudah terbiasa.

"apasih Wa lo kok nangis sih"ucap Salwa kepada diri nya sendiri.

Tiba-tiba ringtone hp Salwa berbunyi mengisi suara di keheningan kamar salwa.

Salwa mengambil hp nya yang ia taruh di atas meja belajar.

Ternyata yang menelpon nya adalah Nevan.

"halo kak"sambut Salwa.

"salwa suara lo serak lo habis nangis ya?" tanya nevan peka

"Ng.... Nggak kok kak"sangkal Salwa.

"gausah boong cerita kalau ada masalah ya"seru nevan membuat salwa sedikit tenang

"iya kak pasti btw kakak ngapain nelpon Salwa?jangan bilang kepencet"ujar Salwa di sertai kekehan kecil.

"ya nggak la kakak cuma mau bilang pulang sekolah besok kita jalan ya?"pinta nevan membuat salwa menyeritkan kening nya.

"Salwa sih mau aja kak tapi dalam rangka acara apa nih? "tanya Salwa menunggu jawaban di seberang telpon.

"ga ada sih kakak cuma mau jalan sama kamu"jawab nevan

"yaudah nanti Salwa izin pokok nya rebes deh"balas Salwa

"sip yaudah sampai bertemu besok salwa cengeng"ejek nevan di akhir telepon

"ish kakak yaudah byee"panggilan di matikan.

Telpon dari Nevan sedikit membuat hati Salwa lebih baik dari sebelumnya.

Lama Salwa tersenyum hingga ia baru sadar pr yang di berikan bu Ana belum selesai.

Mati lah Salwa hari menunjukan pukul 9 wib dan ia belum mengerjakan satupun soal dari 20 soal.

Alhasil Salwa bergadang dengan rasa kantuk yang sudah melanda nya.

********
Semua murid Sma Andalas merasa senang karna guru rapat dan mereka di pulangkan lebih cepat.

Salwa dan kedua teman nya berada di perpustakaan Keyra dan lea sibuk mencari novel sedangkan Salwa dia tidur di pojokan perpus dengan tenang.

Keadaan perpustakaan yang sepi membuat Salwa tertidur semakin pulas.

"gila temen siapa tuh? "seru Lea melirik Salwa yang tertidur sangat pulas.

"gatau deh bukan temen gw"balas Keyra.

"di denger Salwa baru deh lo dicoret beneran dari kt"ucap Lea membuat Keyra bingung.

"kt tu paan? "tanya Keyra bingung.

"kt tuh kartu temen kk kartu keluarga"jawab Lea sambil terkekeh.

"dasar kirain gw paan"seru Keyra kesal.

"btw kasian ya liat Salwa udah dari smp suka sama si datar pas ketauan si datar nya malah jadian sama si medusa Agatha"seru Keyra sambil melihat keadaan Salwa prihatin.

PRISMATIKA✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang