'Are there people who live as bad as me? Please don't make me the most unlucky person in the world!'
"Pendapatku... selalu dianggap remeh dan tidak diperdulikan..."
-KJN-
#1 parkchayeong
#2 ena
#2 p...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah Jimin benar benar menghilang dari balik pintu, Jennie berjalan kearah sofa hanya sekedar untuk duduk dan menghilangkan segala penatnya.
Sambil berpikir juga, apa yang sedang dilakukan Taehyung. Keluar dari rumah istananya hanya memakai baju training dan headband yang dibalut di jidatnya.
Tidak mungkin bukan Taehyung bekerja menggunakan baju seperti itu?
Jennie melamun, pikirannya diatas ambang.
Berpikir tentang apa yang Taehyung lakukan, itu sangat menyerap energi Jennie.
Sesegera mungkin Jennie mengambil seribu langkah untuk menuju dapurnya.
Jennie memang lupa membeli bahan makanan tadi, karena sangat terburu buru. Tapi untung nya masih ada beberapa bahan makanan, yang bisa dimasak.
Saat membuka kulkas Jennie melihat bahan persediaan yang ada. Memang hanya sedikit, sangat sedikit. Tapi bukan Jennie namanya jika tidak bisa mengolah bahan makanan yang ada.
Ia akan membuat 'Bulgogi Kimbap'
Kebetulan sekali. Kimbap adalah makanan kesukaan Taehyung, Jennie tau itu.
Yang pertama Jennie
Memanaskan air diatas kompornya itu, lalu menanak nasinya.
Saat hendak memotong beberapa sayuran, jari jari kecilnya tersayat dan mengeluarkan darah.
Tenang.
Hanya sedikit goresan merah itu di tangannya. Hanya di bagian kelingking, jempol dan punggung tangan, demi Taehyung Jennie bisa.
Mau seberat apapun hal yang dilakukan oleh seorang budak cinta hanya akan selalu mendapat perlakuan atau respon dari sang penyuruh, sehingga walaupun perilaku itu menyakitkan itu lah konsekuensinya.
Perjuangan cinta itu berat, sayang.
Shit!
Jennie dengan sigap mengambil kotak P3K, lalu di usapnya obat merah itu di bagian jari jari dan telapak tangannya. Tak lupa dengan plester untuk ditempelkan pada alat gerak utamanya yang satu itu.
Setelah semua nya sudah diobati, Jennie kembali bekerja. Walaupun hanya memasak itu termasuk bekerja bukan?
Kerja memasak ala ibu rumah tangga yang tak dianggap.
Saat semua nya sudah rapi dan tertata dengan sempurna, Jennie hanya duduk di kursi makan sambil menyuapkan beberapa Kimbap itu kedalam mulutnya.
Lalu masuk ke kamar untuk istirahat.
•••
"Eum..." Jennie terbangun, tetapi matanya masih setia memejam.
Dilangkahkan nya kaki panjang itu ke ruang tengah sambil mendapati Taehyung yang sedang berbincang bincang hangat dengan Irene. Jennie sesegera mungkin menyumput dibalik dinding putih itu.
