Suatu hari disebuah restoran..
"Maaf saya datang terlambat..."kata seorang laki-laki yang membuat sang gadis menenggok kearahnya.
"Tidak apa-apa, kebetulan saya juga baru datang kok.."kata sang gadis tersebut.
Baik sang gadis maupun laki-laki, keduanya sama-sama terpesona dengan kecantikan maupun ketampanan masing-masing.
"Oh.. Iya perkenalkan nama saya Irwan.."kata laki-laki tersebut memperkenalkan diri sambil mengulurkan tangannya.
"Rara.."kata sang gadis juga menyebutkan namanya tak lupa juga menyambut uluran tangan Irwan.
"(Ya ampun cantik banget, bakal nyesel nih kalau sampai melepaskannya..)"kata Irwan dalam hati.
"(Tampan banget sih Irwan ini.. Kalau gini mah aku mau deh jadi pasangan seumur hidupnya..)"kata Rara dalam hati juga.
Sedangkan diluar restoran..
"Loh.. Lesty, kamu ada disini juga??"tanya Fildan yang kebetulan bertemu dengan gadis pujaan hatinya tersebut.
"Eh.. Kak Fi.. Iya nih biasa udah waktunya makan siang..!!"jawab Lesty cepet.
"Bagaimana kalau kita makan siang bareng aja?"tanya Fildan memberi saran.
"Boleh yuk.."kata Lesty menyanggupi.
Beberapa bulan kemudian..
"Irwan.. Kamu kok jalan bareng Rara sih??"tanya bu Depe yang membuat Irwan terkejutnya bukan main.
"Ta.. Tante.."kata Irwan gugup.
"Loh bukannya kak Irwan ini anaknya tante Depe ya??"tanya Rara memastikan.
Ketika bu Depe hendak menjawab, tiba-tiba saja.."Rara.. Kok bisa sama Irwan?? Lesty mana??"tanya Bu Inul yang kali ini gantian membuat Rara terkejut.
"Loh.. Jeng Inul makan siang disini juga??"tanya bu Depe ke bu Inul yang membuat Irwan maupun Rara berkeringat dingin ditempat.
"Ya ampun jeng Depe kirain saya siapa.. Iya nih kebetulan belum makan siang, bagaimana kalau kita makan siang bareng??
Sekaligus membahas tentang perjodohan anak-anak kita.."kata bu Inul yang langsung disetujui bu Depe."Oh.. Iya jeng Rara putrimu ini cantik banget ya, ih gak nyangka tahu.."kata bu Depe dengan mengusap punggung Rara sayang.
"Hah Rara?? Dia bukan putriku kok..!!"kata bu Inul cepat.
"Apa?? Rara bukan putrimu?? Tapi foto yang dikirim sama Fildan itu jelas-jelas Rara loh jeng.."kata bu Depe lagi.
"Tunggu jeng, nama anak jeng Depe tadi siapa Fildan?? Jadi bukan Irwan?? Soalnya Lesty juga ngiriminnya foto Irwan."kata bu Inul yang merasa dibohongi juga.
Bu Inul dan bu Depe pun langsung menatap tajam kedua pelaku yang meringgis ngeri, karna ketahuan berbohong.
Malam harinya..
"Mah Fildan gak mau dijodoh-jodohin seperti ini.. Lagian Fildan sudah punya pilihan sendiri kok.."kata Fildan mencoba menolak.
"Perempuan seperti apa sih yang kamu cari sayang?? Rara anaknya baik, cantik dan mamah yakin kamu gak bakalan nyesel kalau punya istri seperti Rara.."kata bu Depe dengan senyum misteriusnya.
"Tapi Fildan gak cocok mah, sama Rara.. Mamah gak mau kan baru beberapa bulan menikah, anak mamah ini udah jadi duda.."kata Fildan tetap berisik keras.
"Pokoknya mamah gak mau tahu ya sayang, sekarang juga kita berangkat menemui keluarga Rara titik gak ada koma.."kata bu Depe tidak mau kalah juga.
Ditempat lain..
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerpen Filles
Short StoryKumpulan cerita pendek tapi sedikit panjang dari Filles.. Daftar isi : 1. Mengejar Cinta Lesty 1 2. Mengejar Cinta Lesty 2 3. Kemarin 4. Cinta Masa Lalu 5. Pilih Lesty Atau Dede?? 6. Pewaris Ketiga Sungkar 7. Fajar Untuk Lesty 1 8. Fajar Untuk Lesty...