_1_

21.7K 374 14
                                    

Seorang pria yg berdiri di balik sebuah ruangan luas berdinding kaca yg berada di lantai 60, sosok tampan itu sedang menikmati pemandangan kota Seol ditemani dengan secangkir  kopi dengan ekspresi yg susah ditebak. helaan napas terdengar kembali ketika Jeon Jungkook kembali ingin mencari tau jati dirinya. Jungkook bukan anak kandung dari Jeon Hu-young dan Jeon Hara, Jungkook hanyalah seorang bayi yg ditemukan di tempat sampah oleh sepasang suami-istri yg bermarga Jeon itu sekitar 28 tahun yg lalu. Karena pada saat itu Jeon Hara belum memiliki anak padahal ia dan Jeon Hu-young sudah menikah sekitar 12thn, dan karena Jeon Hara ingin sekali memiliki anak jadi lah mereka mengadopsi bayi malang itu dan memberikannya nama Jeon Jungkook. Jungkook hidup di Mansion mewah, ia di rawat penuh cinta dan kasih sayang bahkan saat umur Jungkook 5thn, akhirnya Jeon Hara mengandung, tapi hal itu sama sekali tidak mengurangi kasih sayang mereka pada Jungkook. Jungkook sudah tau bahwa ia adalah anak angkat dari Jeon Hu-young dan Jeon Hara, Jungkook sangat berterimakasih kepada mereka, Jungkook sangat menyayangi kedua orang tuanya itu dan tentu juga dengan adik perempuannya Jeon Somi. Mereka sangat berarti bagi seorang Jeon Jungkook, mereka adalah malaikat yg sampai kapanpun akan Jungkook jaga dan tidak ada satupun yg akan melukai mereka.

Namun saat Jungkook beranjak dewasa rasa penasaran itu mulai mendominasinya. Ia ingin tahu siapa keluarganya, dan siapa orangtuanya yg tega membuangnya yg saat itu masih berumur 5bln di tempat sampah. Jungkook tidak ingin membalas dendam, justru ia ingin menemui keluarga kandungnya karena entah mengapa ia merasa rindu(?). Bukan berarti ia kurang kasih sayang, ia hanya ingin merasakan di peluk seorang ibu yg telah melahirkannya. Selama 5thn ini Jungkook sudah mencari tahu tentang dirinya, namun sayang, semuanya hanya sia².

"Permisi Mr.Eros"

Jungkook pun berbalik dan menatap datar lelaki blesteran yg sudah 5thn menjadi orang kepercayaan nya. Eros Marcelo, adalah nama yg di gunakan Jungkook dalam bisnis dan dunia lainnya, hanya keluarga dan orang terdekat saja yg mengetahui nama asli Jungkook. Bukan tanpa alasan Jungkook mengubah namanya. Ia hanya tak ingin di kenal karena setatus Jeon adalah orang yg sangat terhormat di korea, jadi ia tak ingin keluarganya terlibat dalam dunia hitamnya atau lebih buruknya, musuh² nya akan menggunakan keluarga Jungkook sebagai alat kelemahan laki² itu, meskipun Jungkook sendri sangat tahu bahwa tak mudah mengganggu keluarga Jeon.

"Ada apa Ver?"

Laki² bernama Vernon itu berjalan mendekat dan menyerahkan sebuah map biru.

"Ada sedikit masalah di Busan. Saya sudah selidiki dan benar saja bahwa Kim Samuel adalah dalang dari semua ini." Vernon.

Jungkook terkekeh seperti meremehkan setelah itu ia tersenyum sinis.

"Aku sudah menduga, dia pikir aku orang yg mudah di tipu? Pabo!!!"

Brak!

Vernon menelan salivanya susah payah, karena klw sudh begini akan bertanda tidak baik.

"Apa kau bisa melakukannya?" Jungkook.

"Ta_

Brak!

" Lakukan seperti biasa! Tidak ada penolakan. segera lakukan! karena dia telah mengusik kediamanku" Ucap Jungkook menatap Vernon seolah ingin membunuhnya.

Vernon mengangguk ia pun langsung pergi melaksanakan apa yg Jungkook suruh.

Kim Samuel, adalah salah satu rekan bisnis Jungkook yg selama ini Jungkook curigai atas bisnisnya yg di Busan hampir hancur.

Tapi untungnya Jungkook bukan orang yg bodoh dan ceroboh, jadi ia bisa mengatasinya dengan mudah.

Jungkook meraih ponselnya dan memanggil Vernon.

'Besok kita berangkat ke Busan, aku ingin melihat si penghianat itu mati perlahan.'

'Baik tuan, saya akan mempersiapkan semuanya.'

Tut

Setelah memutuskan panggilannya, Jungkook pun meletakkan ponselnya kembali dan tersenyum sinis.

"Kau salah target tuan KIM" Gumam Jungkook yg tak lepas dari senyum mengerikannya.

***

"Kau sudah tau dimna dia berada?" Jungkook.

"Sudah tuan, saya juga menyuruh beberapa orang mengawasinya agar ia tidak melarikan diri nanti." Ucap Vernon yg sedikit melirik spion.

Cittt

Duk!

"Hey!! Apa yg kau lakukan?!!" Bentak Jungkook karena tiba² Vernon memberhentikan mobilnya.

"Maaf tuan, ada seorang gadis yg tiba² menghalangi jalan kita. Saya keluar dulu ingin mengatasi perempuan itu." Vernon pun keluar dari mobil menghampiri perempuan yg menghalangi jalannya.

Jungkook hanya diam memperhatikan Vernon yg sedang memarahi perempuan itu.

Tapi entah kenapa Jungkook malah keluar karena penasaran dengan perempuan itu.

"Yak! Seharusnya kau liat² saat sedang menyetir!! Jika tidak ada aku mungkin nenek ini akan menjadi korban tabrak lari karenamu!!!" Jungkook mendengar dan melihat wanita itu memarahi Vernon tanpa ada rasa takut.

"Hey Gadis manis, tapi tadi kau juga hampir membuatku mati!!!" Vernon.

Jungkook hanya diam mendengarkan Vernon dan perempuan itu yg sedang beradu mulut, ah. Lebih tepat nya Jungkook melihat wanita cantik itu.

"Aku tidak peduli jika kau mati!!"

"Yak kau!!! Klw gitu biar lah tadi nenek ini mati!!" Vernon.

"Yak! Apa kau bilang?!!" Perempuan itu pun langsung melepas sepatu yg ia pakai dan memukuli Vernon dengan brutal.

"Hey, hey!!! Stop!!!!! Ini sakit!! Dasar gila!!" Ringis Vernon.

Jungkook pun menghampiri mereka dan memberhentikan pukulan wanita itu pada Vernon.

"Stop!! Ada apa ini?" Tanya Jungkook yg berhasil membuat wanita itu memberhentikan kegiatannya.

"dia!, Dia dengan seenaknya mengebut tanpa melihat di depannya, dan kau tau? Nenek ini hampir saja tertabrak olehnya jika saja aku tidak memberhentikan mobilnya!"

Jungkook tersenyum, entah kenapa ia sepertinya tertarik dengan wanita di depannya ini, karena menurutnya wanita ini sangat mempesona.

"Oh maaf, dia adalah supir ku. Maaf jika dia membuat kesalahan, klw gitu saya permisi. Vernon ikut saya." Ucap Jungkook setelah itu ia berjalan ke mobilnya dan masuk kedalam mobilnya.

Vernon hanya mengikuti Jungkook dan menatapnya heran.

Saat Vernon sudah di dalam mobil Vernon pun langsung menjalankan mobilnya kembali.

"Aku tertarik padanya."

Cittt

"Yak!! Kau ingin aku memotongmu menjadi 20bagian?!!!" Bentak Jungkook.

"Maaf tuan, saya hanya terkejut apa yg dikatakan anda." Vernon.

"Cari informasi tentangnya." Jungkook.

Vernon mengangguk dan menjalankan mobilnya kembali.

***

TBC

Jngn lupa Vote😉

See u😘

Bad Luck🔞✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang