seungmin yang sedari tadi hanya menunduk sembari memainkan jemarinya itu mengangguk kecil. “u–udah.” setelahnya si manis itu kembali menutup mulut, membiarkan keheningan menyelimuti keadaan mobil.
seharusnya dia berangkat menggunakan bus, tapi si pirang yang galak ini sungguh memaksa. seungmin tidak mau menghabiskan waktunya untuk berdebat dan terancam terlambat kesekolah.
“pulang jam berapa nanti?”
“jam dua.”
si pirang mengangguk-ngangguk, menginjak rem saat mobil mencapai traffict light.
“nanti tunggu, gue jemput.”
“ngga usah.” tolak seungmin. “esa bisa pulang sendiri kok.”
“gue maksa.”
“tapi esa ngga mau.”
dahi si pirang berkerut, melirik seungmin yang balas menatapnya kesal. “kamu itu sebenarnya mau apa sih dari esa?” kesalnya.
ah, seketika chris baru sadar, seungmin selalu menyebut diri menggunakan namanya.
“lo lupa ya, sampe tiga bulan kedepan lo itu milik gue esa.”
“tapi esa ngga mau!”
“harus, karna reiki udah jadiin lo taruhan.” chris mendengar lelaki disebelahnya menggerutu, lampu berubah menjadi hijau dan dia buru-buru menjalankan mobilnya. “lo mau tahu satu hal penting ngga?”
seungmin meliriknya kesal, tapi penasaran.
“kalo lo terus-terusan ngelawan gue, itu artinya reiki ngelanggar perjanjian yang udah disepakati–” si pirang menatap seungmin dan menyeringai tipis. “dan lo harus siap diri semisal reiki kenapa-napa, karna kita semua bakal ngasih pelajaran sama siapapun yang berani berkhianat.”
tubuh seungmin langsung membeku.
“inget, reiki pacar lo itu ngga bisa lari karna dia juga bagian dari dunia malam ini.”
mendadak seungmin takut, jika mengingat chris sendiri dan teman-temannya malam kemarin, mereka semua memang menyeramkan.
“te–terus esa harus apa?”
chris mengulum senyum. “jadi pacar gue, selama tiga bulan ini.” seungmin tak langsung menjawab, lelaki manis itu berpikir dengan keras. jika dia menjadi pacar chris, lalu bagaimana dengan leedo?
meski akhir-akhir ini leedo memang berubah dan dengan jahat sudah menjadikan dirinya sebagai bahan taruhan, tapi seungmin masih menyayangi lelaki yang sudah menjadi pacarnya sejak empat bulan yang lalu itu, dia tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi pada leedo.
“tapi..kak aksa janji kan, kalo esa jadi pacar kakak, kak reiki baik-baik aja?”
“tergantung, kalo lo ngga mau nurut–”
“iya, esa bakal nurut sama kakak.”
chris melirik seungmin yang menunduk, si manis ini pasti sangat menyayangi leedo, hanya saja dia mungkin belum tahu jika pacarnya itu memiliki orang lain selain dirinya.
tsk, leedo memang bodoh.
“tapi esa masih boleh kontak kek reiki kan?”
“ngga boleh.” sahut chris cepat, memelankan laju mobilnya saat sekolah seungmin sudah terlihat. “karna reiki pasti ngga akan ngehubungin lo lagi.” lelaki itu meraih tas si manis yang berada di jok belakang dan berucap.
“udah turun sana, nanti gue jemput.”
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
