9/

269 41 10
                                    

Namjoon berjalan mendekati Jungkook dan Jiyeon yang masih berdiri di ruang tamu.

"Jiyeon, apakah dia teman mu?" tanya Namjoon tersenyum menatap sang istri.

"Iya, dia adalah teman sekolahku oppa." Jiyeon pun menjawab dengan tersenyum pula.

'Mengapa hawanya tiba-tiba terasa aneh ya?' Jungkook berujar gelisah dalam hatinya.

"Jadi. Em. Kau, siapa namamu?" tanya Namjoon yang kini melihat Jungkook.

"Ah, a-aku? Namaku Jeon Jungkook hyung. Salam kenal." Jungkook membungkukkan sedikit tubuhnya sebagai bentuk penghormatan terhadap yang lebih tua.

"Ya, salam kenal juga." Namjoon pun melakukan hal yang sama.

"Kalau hyung sendiri siapa namanya?" tanya Jungkook balik.

"Aku? Namaku Kim Namjoon. Aku s."

"Owaaaakkkk."

Tiba-tiba terdengar suara tangisan dari seorang bayi dari lantai atas -siapa lagi kalau bukan Kookie.

"Ah, Kookie menangis. Aku mengambilnya dulu ya Ji. Oh ya, ajaklah teman mu untuk duduk dan siapkan minuman serta makanan untuknya." ujar Namjoon sebelum melangkahkan tungkai kaki panjangnya untuk menaiki tangga menuju kamar sang anak yang tangisannya menjadi semakin kencang saja.

"Iya oppa."

"Jungkook ayo kita duduk."

"Iya, ayo noona."

Jungkook dan Jiyeon berjalan menuju sofa yang ada didepan sebuah TV LED brand LG.

Jiyeon menyalakan TV itu agar ada hiburan untuk menemani Jungkook duduk sendiri sementara ia membuat makanan juga minuman untuk pemuda itu.

"Jungkook kau mau makan dan minum apa?" tanya Jiyeon berdiri disamping Jungkook yang sudah duduk diatas sofa.

"Apapun yang kau sediakan akan aku lahap noona." ujarnya tersenyum lebar.

"Em. B-baiklah, tunggu sebentar ya."

"Noona."

Disaat Jiyeon sudah ingin berjalan menuju dapur tiba-tiba saja Jungkook memanggilnya lagi.

"Ya?" tanya Jiyeon menghentikan langkah nya dan menoleh pada Jungkook.

"Bolehkah, jika aku menolongmu?"

"Baiklah, ayo."

"Ayo!!" Jungkook berujar penuh semangat, lalu ia berdiri dari posisi nyamannya.

Lalu Jungkook dan Jiyeon menuju ke dapur.

♠♠♠

Saat di dapur Jiyeon melihat camilan yang ada didalam lemari, dan ternyata camilannya sudah habis tak bersisa.

"Yah sudah habis persediaannya. Kalau begitu aku harus masak lagi." gumamnya.

"Kenapa noona?" tanya Jungkook yang baru saja memasuki pintu dapur.

"Bisakah kau menunggu selagi aku memasak kue. Hanya beberapa menit saja."

"Bagaimana kalau aku bantu saja untuk membuatnya noona?" Jungkook menawarkan diri untuk menolong Jiyeon.

"Ah, bisakah kau memasak?" Jiyeon bertanya ragu.

"Tentu saja aku bisa." ujar Jungkook penuh percaya diri.

Mereka pun pada akhirnya memasak bersama.

Selagi dalam proses membuat sebuah kue ada saja kejadian yang terjadi mulai dari Jungkook yang dengan sengaja menorehkan tepung dan coklat di pipi Jiyeon. Jungkook yang salah dalam menambahkan butir telur kedalam adonan, dan lainnya. Sungguh Jiyeon jadi pusing sendiri melihatnya.

SUNBAE | JIYKOOKJOON |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang