"Kenapa aku tidak bisa se hari saja tidak merindukan mu? Seolah olah merindukan mu adalah rutinitas ku setiap hari."
Happy reading...
****
Pagi ini, SMA Pajajaran di kejutkan dengan kedatangan murid baru di sekolah mereka. Dia tampan, dia berwajah blasteran indonesia-inggris,dia memiliki bola mata berwarna hitam pekat.
Dia, ADIMAS SETYA ALVIAN,si murid baru yang menarik semua perhatian anak murid,terutama murid perempuan yang sudah menyapa Adimas dengan sapaan centil mereka.
"Woi ganteng woi!"
"AH GILA JODOH GUE!!"
"HOAH REZEKI DI PAGI HARI!!"
"AH DIMAS!! PACARAN KUY!!"
Begitulah teriakan teriakan centil dari siswi SMA Pajajaran. Memang tidak tahu malu.
Dimas yang merasa namanya di panggil pun sama sekali tidak mengubris mereka. Ia tetap melanjutkan langkah nya menuju ruang Tata usaha.
Saat di pertigaan menuju ruang tata usaha dia menabrak seorang perempuan hingga perempuan itu terjatuh.
BRUK!
"Aww" ringis perempuan itu sambil memegangi sikutnya yang sedikit lecet.
Dimas menghentikan langkah nya ketika mendengar ringisan seseorang dan berbalik melihat siapa orang itu.
"HEH KALO JALAN ITU PAKE MATA! LIAT KAN SIKUT GUE JADI LECET GINI?!" bentak perempuan itu dan Dimas hanya mengangkat satu alisnya.
"Jalan itu pake kaki,kalo ngeliat baru pake mata" jawab Dimas dengan raut muka datar.
Skak. Sial,gadis itu merutuk di dalam hatinya sendiri. Bisa bisa nya ia di buat diam membisu seperti ini.
"Kenapa diem? Gabisa jawab hm?" tanya Dimas dengan senyuman miring nya.
Gadis itu gugup,ia meremas ujung rok nya agar menghilang kan rasa gugupnya itu. Jujur saja,ia gugup berhadapan langsung dengan Dimas,si murid baru yang menarik perhatian banyak siswa termasuk dirinya. Ia tidak bisa mengelak,Dimas tampan,dia memiliki warna bola mata hitam pekat,rahang yang tegas dan dengan muka datarnya itu.
"WOI!" teriak Dimas di depan telinga gadis itu.
Gadis yang di ketahui bernama SETIANI ARVIANA PUTRI terkesikap dan menatap Dimas sengit.
"Intinya lo salah! Awas minggir!" ujar Putri sembari menyenggol lengan Dimas keras.
Dimas mencekal pergelangan tangan Putri, "nama lo siapa?"
"Setiani Arviana Putri,panggil aja putri" jawab Putri.
Dimas mengangguk anggukan kepalanya dan melepaskan cekalan tangan Putri.
"Putri" gumam Dimas pelan.
****
Jam ini Ken,Aldy,Akbar serta Rio tengah bermain ludo. Kebetulan kelas mereka sedang jam kos pada pelajaran biologi. Mereka terlalu malas untuk ke kantin jadi mereka lebih memilih berdiam diri di kelas saja.

KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Patah dan Hati
Novela JuvenilAmazed cover by : @coocacolla Pertemuan tidak sengaja mereka yang membuat mereka saling jatuh cinta. Tak butuh waktu lama untuk 2 orang yang tadinya asing,kini merasa saling memiliki. Hanya butuh waktu dua hari bagi mereka untuk saling mencintai. Aw...