Jungkook selama ini bukan hanya diam. Ia diam - diam mengikuti wanita yang bernama Hanni itu sampai ke apartemennya yanh waktu itu diantar Taehyung.
Ia ingin bicara agar menjauhi Taehyung karna tidak baik merusak rumah tangga orang.
Seperti saat sekarang hujan lebat dan keadaannya yang basah kuyup menngunjungi apartemen Hanni.
Jungkook sudah berada didepan pintu apartemen Hanni yang tanpa ia ketahui suaminya sedang bercinta dengan Hanni.
Saat ini Taehyung sedang bergulat panas dengan Hanni. Tubuhnya sedang menghujam kuat vagina Hanni, sementara Hanni mendesah sangat hebatnya dibawah kukungannya.
" Ah...euuh...oppa..." racaunya ketika Taehyung menghujam miliknya sambil menjilat niplenya.
" Aku ingin keluar, "
" Bersama sayang" erang Taehyung.
Entah sudah ronde keberapa ia menghujam Hanni. Saat ini tubuh Hanni lemas dipelukan Taehyung, sementara tangan kanan Taehyung masih bermain di niplenya dan tangannya satu lagi masih dikemaluan Hanni.
" Euhhh...ahh...oppa...euh..."
" Suka Hmm..." meremas payudara Hanni sensual.
" Ahh...euuhh..." desahnya.
Ting tong...
" Ada tamu oppa" desah Hanni.
" Jangan di buka. " ucapnya mengencangkan tangannya di lubang kemaluan Hanni.
" Ahh...euhhh kencang Oppa..euuhhh uhh..." desah Hanni kuat. Baru tangan Taehyung saja Hanny sudah mendesah kuat.
" argghhh..." erang Taehyung. Namun bunyi bel apartemen Hanni semakin kuat.
" Sebentar aku akan membukanya. " ucapnya mengambil kain tipis membalut tubuh Hanni.
" Cepat kembali" ucap Taehyung kesal.
" Iya sayang ku" mengecup bibir Taehyung.
Hanni bangkit dari tempat tidurnya membuka pintu apartemennya. Betapa terkejutnya Hanni melihat istri Taehyung berada diapartemennya sedang dalam keadaan menyedihkan. Baju nya basah kena air hujan ketika membeli sebuah minuman.
" Jungkook, " ucapnya memastikan karna ia hanya pernah melihat foto diruangan Taehyung.
" Bisakah kita berbicara" ucap Jungkook memandang penampilan Hanni yang sepertinya sedang bercinta. Tapi ia berusaha berpikir positif.
" Silahkan. Masuklah" bagus sekali ada Taehyung disini jadi ia tidak susah-susah kan.
" Siapa yang datang, kenapa lama sekali sih" ucap Taehyung yang keluar dari kamar. Taehyung membelalakan matanya melihat Jungkook berdiri dihadapannya begitu juga dengan Jungkook ia tidak menyangka Taehyung berbuat sejauh ini.
" Oppa," ucap Jungkook lirih.
" Kenapa kau kemari? Apa kau membututi kami?" Tanya Taehyung sinis.
" Oppa aku takut, istri mu menakutkan" ucap Hanni memeluk Taehyung yang tubuhnya hanya berbalut handuk.
Jungkook marah, ia benci dengan dirinya yang miskin dan tidak bisa berbuat apa-apa. Seperti sekarang kenapa dirinya menjadi orang yang disalahkan.
" Ceraikan saja." Perintah Hanni.
" Sabarlah sayang, " ucap Taehyung yang menatap Jungkook.
" Maafkan aku. Aku datang kesini hanya ingin menyampaikan..."
" Tunggu disana, kita bicara diluar" ucap Taehyung mengganti pakainnya.
Tinggal lah Hani dan Jungkook berdua diruang tengah. Hanni memandang remeh Jungkook.
" Bisa kau tinggalkan suami ku." Pinta Jungkook.
" Suami mu yang datang kepada ku" jawabnya angkuh.
" Kau seperti jalang yang menganggu rumah tangga orang"
" JUNGKOOK DIAM KAU?!!!" Teriak Taehyung. Ia menghampiri Jungkook lalu menampar istrinya.
Taehyung memandang tangannya yang sudah menampar Jungkook untuk pertama kalinya.
" Maafkan aku..." Jungkook membukukan badannya pergi.
Taehyung ingin mengejar Jungkook namun tangannya di tahan Hanni. Kenapa hatinya sakit melihat air mata Jungkook.
Selamat hari minggu
Jaga kesehatan y gais
