bab 7

6.5K 644 87
                                    

Sehabis makan malam, Hanni mengajak Taehyung untuk ke club. Namun Taehyung membelokan mobilnya ke pantai dan sepi.

Taehyung masih ingat susunan rencana bercintanya dengan Hanni yang didalam mobil. Tapi Taehyung bukan ingin bercinta ke sini pasti sempit pikirnya. Ia hanya ingin bermanja dan melakukan role play sedikit. Ya sedikit.

" Oppa, kenapa kita kesini. Aku ingin ke club" protes Hanni.

" Duduklah" ucap Taehyung menepuk pahanya memberi kode agar Hanni pindah keatasnya.

Hanni pindah keatas tubuh Taehyung menghadap ke Taehyung. Wajah Taehyung sejajar dengan payudara Hanni sementara Hanni membelai rambut pria itu.

" Kau sengaja mengajak ku kesini kan?"

" Hmm..." memainkan jarinya diniple Hanny dari luar bajunya.

" Bagaimana menikah dengan ku? Ceraikan istri mu dan menikah dengan ku. Apakah masih mencintainya?"

Taehyung diam. Selama ini ia hanya main- main dengan Hanni. Kalau untuk cinta dirinya masih ragu.

" Kau mencintai istri mu itu ya?" Ucapnya cemberut hendak ingin pindah dari tubuh Taehyung.

" Tidak sayang. Aku mencintai mu, aku sedang memikirkannya juga" dustanya.

" Lalu kapan?"

" Aku akan cari waktu, sekarang bagaimana kita bersenang- senang?" Menjilat leher Hanni.

" Euh...oppa"

Taehyung membuka gaun merah ketat milik Hanna. Lagi - lagi Taehyung terbuai dengan payudara Hanni. Direbahkannya Hanni ke stir mobil agar lebih leluasa menjilat payudara itu.

" Argghh..." erang Taehyung.

Diciumnya bibibir Hanni yang meracau karna kenikmatan. Suasana malam ini sangat romantis ditambah suara pantai. Tidak apa berbohong sedikit demi mendapatkan kenikmatan tiada tara seperti malam ini.

.
.
.

Mabuk. Taehyung mabuk sampai ketiduran dirumah Hanni. Tidak terjadi apa-apa karna mereka berdua sama-sama tidak sadar.

" Sudah bangun?" Tanya Hanni. " Aku hanya buat sadwich biasa, makan lah"

" Terimakasih"

Taehyung mengingat kejadian tadi malam. Mereka berdua hanya asyik bercumbu lalu minum dan bercumbu lagi. Hanya sekedar bercumbu bukan bercinta.

" Apa kau ke kantor hari ini?" Tanya Hanni bergelayut manja dengan Taehyung.

" Hmm...tapi aku ke rumah dulu mengganti pakaian."

" Tidak boleh. Hari ini ayo kita bermalas- malasan seharian" ucap Hanni manja.

" Baiklah jika kau memaksa" ucapnya menggendong Hanni ke ranjangnya.

" Morning sex?" Tawar Hanni.

Taehyung mengangguk pelan. Seharian ini ia akan menghajar Hanni. Toh dia yang minta. Masalah Jungkook itu gampang.

***

Taehyung kembali ke rumah langsung dibuat geram oleh Jungkook yang memohon untuk membawa Ha joon kerumah sakit.

" Aku capek, suruh saja supir mengantarkannya"

" Aku mohon sekali saja perhatikan dia sebagai anak mu"

" Jungkook apa kau benar-benar ingin ku ceraikan hah?"

" Tidak. Baiklah, maaf" ucapnya menahan amarah.

" Menyusahkan saja. Kau dan anak sialan itu benar-benar membuat ku muak"

" Maafkan kami yang membuat mu muak"

Jungkook membalikan badannya. Ia membenci Taehyung sampai mendarah daging. Tidak akan ia maafkan jika terjadi sesuatu yang buruk kepada Ha joon.

Bersambung

SORRY( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang