11

1.4K 63 2
                                    

Sedangkan angga yang mencari cari keberadaan tasya, samuel yang melihat sahabatnya itu gelisah mendekatinya walaupun tidak berani menanyai langsung

"sam"
"hah?"
"hari ini ada siswa telat gak sih"
"ya mana gue tau gue bukan osis yang jaga hari ini"
"siapa yang jaga depan hari ini?"
"rini sama ega, kenapa sih?"
"gak, gue keluar dulu"
"eeh tumben lu pamit"

Angga berlari ke arah lapangan di lihatnya beberapa siswa sedang berdiri di depnn bendera namun tidak melihat gadis itu

"ga tasya mana?"
"tasya?"
"iya tasya? Dia telatkan? Dia di uks ya lo tadi nyuruh dia ngapain ya tuhaan"
"hah, gue specles sih ya pertama kalinya lo ngomong panjang lebar cuma karena tasya waah di apain lo ama tasya?"
"gue serius tasya mana?"
"gue gak tau, gue kira tasya gak telat hari ini"

Angga mengernyitkan dahinya lalu berlari menuju ruang kelasnya, samuel kaget melihat temannya yang ngos-ngosan

"lo kenapa ngga? Habis lari maraton lu ya"
"apansih, ehh tasya gak sekolah hari ini?"
"hah apaan ngga?"
"tasya gak sekolah hari ini?"
"lo nanyain tasya?"

Angga mengangguk sedangkan samuel masih diam dengan keterkejutannya

"lu tadi nanyain osis yang jaga depan cuma mastiin tasya telat atau enggak?"
"iya"
"lu lari dari lapangan cum mau nanyain tasya masuk hari ini apa enggak?"
"iya"

Plok
Plok

Samuel bertepuk tangan dengan takjub melihat perubahan sahabatnya

"waaah kaget gue, tasya ngasih apaan sih ke lo sampe lo bisa berubah gini, gue aja yang udah sahabatan sama lo bertahun-tahun gak bisa bikin lo kayak sekarang"
"apa sih gue cuma ngerasa bersalah aja sama tasya"
"emang lo salah apa?"
"ehhm lo gak perlu tau, yang gue mau tau tasya sekolah atau gak?"
"tasya gak sekolah tadi pihak managernya nelpon ke sekolah"
"kenapa?"
"sakit katanya"
"sakit apa? Parah gak?"
"lo lebih cerewet ya kalo tentang tasya"
"itu bukan jawaban"
"ya mana gue tau PA emang gue emaknya"
"bacot"
"yaelah malah dia yang ngambek"

Angga kembali ke mejanya walaupun pikirannya sedang memikirkan tasya yang mendadak tidak sekolah

Setelah bel sekolah bunyi angga segera keluar dari kelasnya

"mau kemana lo?"
"ke rumag tasya"

Angga pergi melajukan mobilnya sedangkan samuel tersenyum melihat angga kembali seperti dulu

"setelah sekian tahun akhirnya lu punya hati lagi ngga, lo bisa khawatir sama seseorang"

Ucap samuel lalu ikut masuk ke dalam mobil lalu pergi meninggalkan lapangan sekolah

Di sisi lain angga menghentikan mobilnya di depan rumah mewah

Tok
Tok
Tok

Angga mengetok pintunya namun yang membuka wanita paruh baya dengan pakian lusuhnya

"mbok tasyanya ada?"
"gak ada den"
"tasya kemana ya mbok? Soalnya tasy gak sekolah tadi"
"aaahmm saya kurang tau den maaf saya ada kerjaan di belakang"

Angga curiga dengan mbok yang tiba-tiba gugup dan menutuo pintu rumah

Angga mengambil hp di saku sekolahnya mencoba menghubungi tasya namun tidak ada yang nyambung bahkan hp nya mati dan angga pun memutuskan untuk pulang

"kamu kenapa ngga mukannya kusut gitu"
"gak"

Angga pergi begitu saja meninggalkan papanya, lagi-lagi angga mencoba menghubungi tasya namun hasilnya tetap sama

"lo kemana sih sya bikin khawatir tau gak"

Angga yang sedang memikirin kan cara untuk menemui tasya tiba-tiba keluar mencari papanya

"pa"
"hmm"
"ntar malem papa jadi ketemuan sama temen-temen papa?"
"jadi, emang kenapa?"
"angga ikut ya?"
"tumben mau ikut, biasanya di paksa dulu baru mau ikut"
"hmm cuma lagi males aja di rumah sendiri boleh kan pa?"
"boleh"
"makasih pa"

Angga berlari ke kamarnya dengan hati yang bahagia, malamnua angga pergi bersama papanya menuju sebuah hotel untuj pertemuan teman-temannya

Angga celingak-celinguk melihat keberadaan tasya namun nihil tasya gak ada

Tumben tasya gak dateng ke acara sebesar ini, apalagi yang ngadain papanya ~batin angga

Hingga angga berinisiatif untuk bertanya kepada orang tua tasya

"hai om tante"
"hai ngga, apa kabar kamu?"
"baik om, om gimana"
"ya gini-gini aja"
"hmm kok dari tadi angga gak ngelihat tasya sama bang roby ya om?"
"eeemh tasya sama roby lagi sibuk syuting jadi gak bisa dateng"
"syuting om?"
"eee iya"

Kok aneh kata managernya tasya sakit, masa orang tua tasya gak tau kalo anaknya lagi sakit~ batin angga

Sudah 3 hari lamanya tasya tidak sekolah bahkan hpnya selalu tidak aktif dan selama itu angga mencari keberadaan tasya

"ngga"
"hmm"
"lo udah ketemu tasya belum?"
"belum"
"dia masih sakit?"
"enggak katanya lagi sibuk syuting"
"hah syuting? Syuting apan tasya lagi istirahat lagi dari dunia keartisannya"
"dari mana lo tau?"
"gue liat infotainment kemarin managernya bilang gitu"

Angga mengernyitkan dahinya. Setelah jam sekolah selesai angga segera mencari tau keberadaan tasya

Hingga angga bertemu rio di sebuah kafe dengan seorang perempuan cantik angga menghampiri mereka

"bang?"
"angga, sama siapa?"
"sendiri"
"eh duduk dulu, kenalin ini fany asistennya tasya, fan ini angga temen sekaligus pembibingnya tasya"

Angga berasalaman dengan fani

"angga"
"fany"
"bang ada yang mau gue tanyain sama lo tentang tasya?"

Roby menatap fany lalu membenarkan tempat duduknya

"tasya sakit apan bang ini udah 3 hari gak sekolah"
"ehmm tasya gak sakit kok, cuma lagi butuh waktu untuk tenang"
"maksudnya"
"ngga mendingan lo pergi cari tasya temuin tasya supaya lo ngerti, mungkin dengan adanya lo tasya bisa membaik ya kan rob?"
"iya mendingan lo apartemen gue sekarang lo temenin tasya"
"gue?"
"iya lo, lo gak mau? tapi kalo lo gak mua gak papa juga sih"
"enggak gue mau"
"ini alamatnya dan sandi apartemen gue"
"iya bang gue pergi dulu"

Angga pergi meninggalkan roby dan fannya langsung menuju apartemen roby

celebrity love story (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang