❬ 25 ❭ Huh, Blurb? Emang Beda, Ya, Sama Sinopsis?

140 30 0
                                    


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Senang rasanya kita kembali bisa bertemu.

Oke kali ini kita akan membahas mengenai Blurb. Tidak hanya itu, aku akan memberi tahu kalian mengenai perbedaan antara Blurb dan Sinopsis yang sering disangka sama, dan aku juga akan memberitahu cara-cara membuat Blurb yang menarik bagi penulis pemula. Siapa tahu, kan, diantara kalian ada yang nerbitin buku.

Ketika sedang hunting buku di sebuah toko buku, apa sih yang kalian lihat?

Cover? Pengarang? Penerbit? Harga? Atau tulisan yang berada dalam back cover buku tersebut?

Sebenarnya semua poin di atas memang penting dalam mempertimbangkan membeli sebuah buku.

Sebagai informasi, sampai saat ini masih banyak sekali yang menyebut tulisan yang tertera dalam back cover sebuah buku adalah sinopsis dari buku tersebut. Ternyata hal itu keliru. Tulisan tersebut bukanlah sinopsis, melainkan blurb.

Apa itu Blurb?

Blurb adalah penjelasan singkat mengenai isi buku yang terletak di back cover buku. Tujuannya adalah untuk menarik minat pembaca dalam menentukan keputusan membeli. Karena itulah blurb harus dibuat semenarik mungkin, karena blurb merupakan deskripsi promosional suatu buku.

Blurb sangat penting bagi seorang calon pembaca. Ketika ingin membeli sebuah buku dan ternyata dalam toko buku tersebut banyak sekali buku yang sejenis. Maka blurb menjadi pertimbangan utama dalam memilih. Setelah membaca blurb, dalam hitungan menit kalian bisa langsung memutuskan buku mana yang akan kalian pilih.

Dalam penelitian, hanya butuh waktu beberapa detik saja untuk membuat calon pembaca memutuskan membeli sebuah buku. Beberapa detik tersebut biasanya didorong oleh sebuah cover (front cover dan back cover) serta judul yang menarik.

Sementara sinopsis, sinopsis adalah ringkasan cerita sebuah novel. Sinopsis itu ibarat pemendekan sebuah novel, tanpa mengesampingkan unsur-unsur intrinsik dalam novel dan tetap memperhatikan keindahan kalimat penulisannya. Sinopsis itu menceritakan cerita secara lengkap. Awal cerita, konflik, dan peyelesaian konflik. Sinopsis juga menjelaskan secara lengkap siapa tokohnya, karakter tokoh, dan setting.

Biasanya sinopsis dibuat oleh penulis ketika ingin menyerahkan naskahnya kepada penerbit. Selain itu, sinopsis juga sering dibuat oleh para pembaca buku yang sudah menamatkan buku yang mereka baca. Hal ini dilakukan untuk memberikan informasi kepada orang lain, mengenai buku yang mereka baca.

Nah itulah beberapa perbedaan antara Blurb dan Sinopsis.

Sekarang, aku akan kasih cara bagaimana agar kalian bisa membuat Blurb.

Cara pertama :

1. Buatlah dalam beberapa kalimat yang menarik dan singkat. Penulis kadang kala memiliki kebiasaan untuk membuat sebuah tulisan menjadi panjang. Inilah yang harus dihilangkan ketika menulis blurb, perlu diingat bahwa blurb bukanlah sinopsis. Blurb adalah sebuah cara untuk menjual bukumu!

2. Carilah testimoni tentang karyamu. Sebuah testimoni juga berpengaruh kepada minat beli para pembaca. Saran dari BAKBUK.ID, carilah testimoni dari orang yang memiliki pengaruh atau yang mendukung jenis tulisanmu.

3. Banyaklah membaca blurb dari penulis lainnya. Yang terakhir ini penting dilakukan, selain menghindari plagiasi. Membaca blurb dari penulis lain bisa memberi gambaran sekaligus imajinasi bagi blurb di sampul belakangmu.

Cara kedua :

Yaitu prinsip SE-KO-JUAN-SI-JI. Apa itu SE-KO-JUAN-SI-JI?

Prinsip SE-KO-JUAN-SI-JI a.k.a SETTING, KONFLIK, TUJUAN, SOLUSI DAN JANJI EMOSIONAL

Setting : memberi gambaran mengenai karakter dalam setting tempat dan waktu tertentu

Konflik : menceritakan karakter dalam situasi di mana mereka harus merespon. Cara terbaik memulai bagian blurb ini adalah dengan kata-kata seperti...tetapi, ...walaupun, ...hingga

Tujuan : menggambarkan apa yang karaktermu lakukan

Solusi : menawarkan harapan pada pembaca, tunjukkan bagaimana karakter protagonis menyelesaikan masalah. Beri pembaca alasan untuk memilih bukumu dengan menggunakan kata semacam... apabila, kalau, jika...

Janji emosional : katakan apa yang akan dirasakan pembaca ketika membaca bukumu. Bangun mood untuk mereka.

Oke, begitulah kira-kira penjelasan mengenai materi malam ini. Selamat membaca ya!



NyaiLepetj and other admin

😙😘😘😙

23 Agustus 2019

Recette de CreaWiLiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang