like a stranger

625 88 7
                                    















Jangan ditanya gimana pusingnya kepala Tzuyu sekarang, setelah kakel kesayangannya itu hilang kabar, sekarang tiba-tiba dia muncul lagi di hadapannya




Terlebih lagi dia tidak mengenalinya?, drama macam apa yang ingin pria itu mainkan?






Bukannya sudah cukup dia membuat Tzuyu uring-uringan saat menunggu kakel itu menghubunginya, waktu itu dia mencoba berpikir positif


Ya, mungkin saja pria itu sibuk dengan studinya,




Tapi bukannya Pria itu sudah berjanji kalau mereka akan saling mengabari satu sama lain




Dan gilanya, Tzuyu meng-iya-kan saja ajakannya untuk berkenalan


Hatinya? sakit tak berdarah, dimana pria yang selama ini mengisi hatimu, muncul dan tidak mengenalimu sama sekali




Seperti orang asing yang baru saja bertemu, canggung satu sama lain.




"um, nona apakah kamu baik-baik saja?"




Tzuyu menatap pria didepannya dengan tatapan sedih,


"Y-ya, aku tidak apa"

Bohong,




Saat ini Tzuyu sangat ingin memeluk pria itu, dan mengatakan kalau dia sangat merindukannya






Tapi apa daya, bahkan pria itu sama sekali tak mengenalinya




"nona, yakin kamu baik-baik aja?" tangan pria itu hendak menyentuh jidatnya untuk memastikan kalau dia baik-baik saja




Tetapi Tzuyu langsung berdiri dan membungkuk "terima kasih atas es krimnya, saya pamit pulang" lalu pergi begitu saja





Meninggalkan pria itu dengan kebingungan yang mendalam,







------------------------promise----------------------



Bukannya pulang, Tzuyu malah menghabiskan waktunya untuk melamun dengan memandangi sungai han,







Melirik jam tangannya, Tzuyu terkejut. Ini waktu yang berjalan terlalu cepat, atau dirinya saja yang terlalu larut dalam pikirannya



Dia harus pulang sekarang, karena pasti orang rumah sedang mencemaskannya,









Bruk





Oke, sepertinya hari ini Tzuyu sangat ceroboh. Dua kali menubruk orang, entahlah dia hanya sedang banyak pikiran




"maaf"

"sunbae," oh, ternyata orang yang ditubruknya kali ini adalah Lucas


Tzuyu sudah tak bisa fokus, dia hanya berdiri mematung tak tahu mau kemana yang jelas dia ingin menenangkan pikirannya




"sunbae, kau terlihat kacau. oiya kenapa kau belum pulang? Ini sudah malam, apa sunbae mau ku antar?"




Tzuyu hanya meng-iya-kan saja ajakan pria itu, daripada dia harus pusing dicecar berbagai pertanyaan dari Lucas kalau dia menolak ajakan 'pulang bersama'











------------------------promise----------------------







"astaga, sayang kenapa baru pulang?" Yoona langsung mencecar putrinya itu, bukannya apa, tapi ini sudah hampir pukul 10 dan dia baru pulang



"maaf, tante tapi tadi ada lembur mendadak jadi sunbae tidak sempat untuk memberi kabar"

Ingatkan Tzuyu untuk berterimakasih pada Lucas nanti,



Yoona mengangguk, walau dia agak sedikit kurang percaya, tapi ya sudahlah yang terpenting putrinya pulang dengan selamat





"terimakasih ya sudah mau mengantar Tzuyu pulang" Lucas hanya tersenyum, lalu pamit untuk segera pulang ke rumahnya sebelum angin malam semakin dingin









------------------------promise----------------------






"kalau lembur lagi, tolong kabarin kakak. Biar kakak yang jemput kamu" Jeonghan mengusak kepala Tzuyu


"iya kak, udah sana pergi nanti telat loh" Jeonghan tersenyum lalu menjalankan mobilnya menjauh dari tempat adiknya bekerja



Ya, walaupun sibuk tapi Jeonghan tetap menyempatkan diri untuk mengantar adiknya,





PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang