RUPA GANGGA

125 4 0
                                    

Begitu jagat yang tak pernah termuat oleh hasrat
Maka sosokmu pun hanya akan terdiam tergurat
Potret gemai permai yang t’lah kupasang di setiap lorong suram kini menjadi cacat tak terawat
Kau tau, dibibir bukit keramat itu yang sempat menjadi saksi jumpa singkat

Nawang, kau masih berdiri diantara kerumunan pelayat
Seolah kau tersesat……
Seolah kau melarat……
Seolah kau sekarat……

Hengkanglah semisal kau sadar akan penat
Iring iringan lelayat itu hanya membuatmu dipepat dalam pot buntat
Tentunya rupamu tak bisa merambat dan tumbuh lebat
Sehingga tak memenuhi kodrat

Nawang, rupa gangga wasiat yang terpegat
Rona semburat tlah membuatmu jadi pucat
Dan binar matahari seolah menjadi berkarat
Hingga tiada peran jagat yang tak bercawat, terikat

Nawang rupa gangga yang hangat
Tabahlah, padat rupa jahat pandai menghujat
Senantiasalah menjerumat
hantarkan rahmat
hendaknya jagat bermirat
Lantas lekas terlintas hasrat yang tersirat

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 29, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PROSA SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang