Jika tuhan menyatukan kita ditempat dan dalam keadaan paling hina sekalipun akankah kau tetap sudi melanjutkan semua ini bersamaku ?.
Merandai hari disertai cercaan hingga terendam dan mendasar dalam jelaga kefasikan buana.
Menjadi belenggu berkarat, dan berenkarnasi tanpa senapan, terhunus.
Terkutuk dan terpuruk.
Tangis yang tragis.Jika tuhan sekali lagi memadukan kita dengan keadaan telanjang tanpa sehelai benang pun akankah kau tetap sudi menutupi puting susu dan kemaluanku?.
Agar mata laki-laki yang berhasrat tak sempat mengintip genitaliaku.
Menghayati lekuk tubuhku, hingga bersenggama denganku dalam khayalnya.Jika tuhan membaurkan kita untuk terakhir kalinya, maka sudikah engkau menjadi bunga terakhir yang di sebar di atas pusaraku?
Hendak ku tau, bahwa engkau yang meneduhi dan meniduri jasadku di penghujung batas hidupku.-bmpl-

KAMU SEDANG MEMBACA
PROSA SENJA
FantasySemua sajak dari buku ini dilandasi oleh mimpi, jadi saat saya bermimpi di pagi hari itu saya coba menjabarkan kejadian aneh dan pesan tersirat yang ada di mimpi saya .. Saya coba menterjemahkan apa yang sebenarnya terjadi dalam otak saya selama ini...