Thank You My Family [The End]

Ch 39

Buruk

Salju tebal bukanlah halangan bagi mereka yang kini tengah mencari tubuh kecil Naruto. Entah sudah berapa lama mereka mencari namun tak kunjung ditemukan juga. Padalah mereka yakin bahwa Naruto tak akan terlalu jauh dari mansion besar itu.

Kini tim pencarian telah dibagi menjadi beberapa kelompok. Namun hingga saat ini masih belum ada tanda-tanda dari masing-masing kelompok.

"Kita harus cepat Naruto bisa kedinginan kalau kita tidak cepat-cepat menemukannya" ujar Kurama penuh dengan kecemasan

"Hnn meski begitu kita pun harus sedikit tenang. Terburu-buru hanya akan mempersulit pencarian kita" tambah Itachi.

"Hahhh kau benar juga"

Wilayah hutan tersebut pun terus mereka telusuri. Hingga pada akhirnya mereka melihat sesuatu yang dibalut oleh kain tebal.

Ketika mereka memastikannya ternyata oh ternyata itu adalah orang yang mereka cari, adik mereka Namikaze Naruto.

Tubuh dingin dengan bibir membiru serta luka lebam maupun luka hingga mengeluarkan darah pun menjadi perhatian utama mereka.

"Cepat bawa Naruto" perintah Kurama

Dengan cepat Sasuke menggendong Naruto dalam dekapannya. Sementara Itachi kini tengah sibuk menginformasikan kepada orang-orang yang membantu mencarinya.

Sesampainya di dalam mobil Sasuke pun langsung mematikan AC mobil dan menyalakan penghangat. Dilepasnya jaket Naruto yang sudah basah tersebut kemudian diganti dengan jaketnya serta selimut kecil yang selalu dibawa tersebut.

"Bagaimana keadaan Naruto sekarang Sasuke?" Tanya Kurama penuh kekhawatiran

"Tubuhnya sangat dingin. Mungkin Naruto sudah terlalu lama diluar. Kita harus segera membawanya kerumah sakit" seru Sasuke sembari terus memeluk Naruto berusaha memberikan kehangatan.

"Itachi..."

"Aku dengar bertahanlah sebentar mesin mobilnya tak mau menyala" ucap Itachi

Kepanikan pun muncul entah itu Kurama, Itachi maupun Sasuke. Perasaan takut pun mendominasi sehingga suasana pun terasa begitu mencekam.

Namun mungkin karena tuhan masih menyayangi mereka mesin mobil pun akhirnya dapat menyala. Tanpa pikir panjang Itachi pun langsung tancap gas.

***

Rumah Sakit Konoha kini terlihat begitu ramai oleh beberapa orang. Mereka terlihat sibuk mempersiapkan sesuatu.

"Cepat 20 menit lagi pasien akan segera sampai" seru salah seorang perawat senior.

"Hai!!"

Sebelum keributan terjadi rumah sakit dikejutkan oleh pangilan darurat beratas nama Namikaze Kurama. Putra Kedua dari keluarga Namikaze. Kurama menatakan bahwa dirinya meminta untuk disiapkan ruangan khusus pasien VVIP untuk salah satu keluarga Kurama. Kurama juga menatakan bahwa adiknya, Namikaze Naruto, kedinginan hingga tak sadarkan diri, diduga hal itu karena pasien mengalami Hipotermia.

Dan kini mereka tengah bersiap untuk menyambut pasien VVIP tersebut.

Tak lama setelah mereka menyiapkan brangkar, datanglah mobil berjenis Audi A6 1.8 berwarna hitam tersebut ke depan rumah sakit. Tak lama setelahnya pintu penumpang serta pengemudi pun terbuka dan nampaklah ketiga pemuda tampan bermarga Namikaze menghampiri mereka.

"Cepat tolong Otouto ku" pinta Kurama serta Itachi bersamaan

Tanpa diperintah dua kali mereka pun kemudian mendorong brangkar tersebut keruang ICU. Sementara ketiga pemuda tersebut diminta untuk menunggu diluar.