Naya tidak mau dijodohkan, tapi dia juga bimbang karena tidak ada lelaki yang bisa dia kenalkan pada orang tuanya.
Staring:
- Doyoung
- NCT cast and other SM artist.
| Started: 26 Juli 2019 |
| Ended: 10 Desember 2019 |
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Naya duduk di kursinya dengan rasa gugup. Dia sekarang sudah berada di rumah orang tua Danis. Orang tua Danis senang sekali, biasanya rumah mereka yang sepi, kini menjadi ramai dengan kehadiran Naya dan Danis. Maklum, Danis itu putra tunggal yang sudah satu tahun ini memilih untuk tinggal sendiri. Hal itu membuat mama Danis tidak bisa bertemu setiap hari karena jam kerja Danis yang lumayan sibuk.
"Naya, kok diam aja." Ucap mama Danis yang tadinya sibuk menyiapkan makanan di atas meja. Ya, ternyata acara tersebut sekaligus di isi dengan acara makan malam bersama.
Yang ditanyai hanya menggeleng dengan senyum tipis.
"Naya, kenapa?" Ucap Danis sedikit berbisik pada Naya.
Naya hanya senyum menampakkan giginya, hal itu membuat Danis mengerutkan dahinya.
"Naya, anggap aja seperti di rumah sendiri ya. Di sini mah santai aja. Om sama tante seneng banget Naya akhirnya bisa main ke sini. Sering-sering ke sini ya kalau lagi ada waktu."
Naya mengangguk canggung, "iya tante."
Mereka lalu mulai memakan hidangan yang ada di meja makan tersebut. Masakan yang dimasak oleh mama Danis sangat banyak, Naya sampai heran apa benar jika semua ini mama Danis yang memasaknya sendiri. Pasalnya makanan yang disajikan mungkin cukup jika dimakan oleh 10 orang. Sedangkan mereka hanya berempat saja sekarang.
"Mama masaknya banyak banget, tumben." Kata Danis, sama dengan yang ada di pikiran Naya.
"Iya dong, kan ada calon menantu di sini." Ucap mama Danis sambil menaik-turunkan alisnya.
"Emangnya siapa calon menantunya mama?" Kali ini papanya Danis yang menyahuti, membuat Naya jadi salah tingkah.
Memangnya siapa lagi kalau bukan Naya? Tidak ada perempuan lain lagi yang datang ke rumah itu.
"Mama masih perlu jawab ya, pa? Udah di depan mata gini."
"Mama sama papa nih, godain mulu. Ini terus siapa yang bakal habisin semua makanannya? Kayak mau hajatan aja." Danis menyela percakapan orang tuanya yang tidak tahu akan berlanjut sampai kapan kalau tidak dialihkan begitu.
"Ya kamu lah yang habisin. Sama dibantuin Naya kalau bisa."
"Mana habis ma, double porsi aja nggak tahu habis apa enggak." Jawab Danis.
"Udah deh, gampang lah itu nanti. Sekarang yang penting dimakan dulu." Balas mama Danis kemudian.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
