22_Formula Tinggi

4.2K 552 49
                                    

((Play Mulmed))

..

"Papa..., kapan Kakak setinggi Papa?"

Pertanyaan tiba-tiba Eunwoo sesaat setelah gagal mengambil toples berisi gula di rak dapur. Meski ia memiliki akal untuk memanjat kursi, tetap saja tangannya belum sanggup menjangkau.

"Nanti kalau Kakak sudah sebesar Papa, pasti jadi tinggi."

"Bisa lebih tinggi dari Papa?"

Jungkook manggut-manggut. "Bisa sekali."

"Yes!"

"Tapi kalau mau tinggi ada syaratnya."

"Apa itu?"

Jungkook menatap wajah sang putra yang dipenuhi rasa penasaran. Dua tangan di atas meja, bertopang dagu seraya mengerjap. "Harus nurut Mama minum susu dan vitamin."

"Kakak minum kok."

"Kalau tidak lupa baru minum susu." Jungkook meralat.

"Habisnya Mama ingatnya buatkan susu Dek Chansoo."

"Kakak kan bisa buat sendiri."

Eunwoo memberengutkan bibir. Ditatapnya langit-langit ruang makan. "Dulu Papa juga minum susu supaya tinggi?" Mengalihkan kalimat Papa yang sebetulnya benar juga, dirinya sering malas aduk susu sendiri padahal Mama sudah ajarkan tahap-tahapnya. Eunwoo mengerti hanya malas melakukan. Rasanya lebih enak kalau Mama yang racikkan susu dan gula. "Papa suka susu?"

Jungkook mengangguk, "dan olah raga juga."

"Olah raga apa, Pa?"

"Renang, basket."

"Kakak bisa renang."

"Kakak banyakan mainnya daripada renang betulan."

Eunwoo meringis, Papa ada benarnya lagi. Kalau di kolam renang dia sibuk bermain wahana, apalagi kalau Sera ikut. Sulung Keluarga Min itu hampir tidak pernah absen dari kegiatan renang Eunwoo.

Ingatkan Yerim untuk menjodohkan Enwoo dengan Sera nanti kalau sudah dewasa. Supaya Yerim tidak susah mencari calon menantu idaman.

Ehe!

"Jadi kalau mau tinggi harus minum susu, minum vitamin dan olah raga ya, Pa?" Eunwoo sampai pada kesimpulannya sendiri.

Jungkook mengangguk. "Tapi tidak boleh malas..," belum selesai berkata, Eunwoo sudah mengalihkan pandangan ke arah lain.

"Mama!"

Yerim yang kebetulan baru saja pulang dari belanja bersama pengasuh dan Chansoo datang menghampiri.

"Pesanan Kakak mana?"

"Belum buka, Kak. Nanti siang ya beli dengan Papa."

"Yah." Bahu Eunwoo merosot, padahal dia baru suka-sukanya dengan wafel.

"Beli apa, Rim?"

"Wafel rasa stroberi, makanan favoritnya Kakak. Tadi yang jual belum buka."

Jungkook mengamati Eunwoo yang menurunkan dua kaki dari posisi duduk. Anak laki-laki itu jadi sibuk melihat apa saja barang belanjaan sang ibu.

"Mama beli susu apa?"

"Banana, Kakak mau?" Yerim dengan perut buncit mengelus puncak kepala Eunwoo. Dilihatnya sang putra mengangguk senang.

"Susunya buat Kakak semua ya?"

"Eh, berbagi sama Dek Chansoo dong."

Eunwoo menggeleng. "Kata Papa kalau mau tinggi harus minum susu yang banyaaak. Kakak ingin cepat tinggi seperti Papa!"

Jeon LittleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang