19.Sakura

9.4K 515 19
                                        

DISCLAIMER:MILIK SENSEI MASHASHI KISHIMOTO

*******************

5 TAHUN KEMUDIAN.MUSIM SEMI

Sasuke tak tahu apa yang membawanya kemari.Ketaman penuh pohon Sakura yang tengah mekar.

Sudah lewat lima tahun dan ia masih belum bisa melupakan 'dia'.Rambut merah mudanya,wajahnya,badannya semuanya.

Onyx-nya menatap kesekeliling.Musim semi baru saja dimulai tapi hatinya masih belum bisa memulai kembali.Performa kerjanya di Yakuza memang tidak menurun tapi jika kalian tahu gairah hidupnyalah yang menurun.

Otaknya serasa buntu.Sasuke memutuskan untuk duduk disalah satu bangku taman yang dicat warna putih.

Matanya memandang lurus pada seorang anak kecil berambut hitam.Anak perempuan itu sedang bermain dengan bunga Sakura yang berjatuhan.Wajahnya terlihat bersemu merah dan kulitnya putih pucat.

Tanpa sadar Sasuke tersenyum walau terlihat sangat samar.

"Otouto-chan." Panggil seorang pria dibelakang Sasuke.Pria itu memiliki rambut berwarna hitam yang diikat rendah.Wajahnya sekilas mirip Sasuke namun lebih ramah.Diwajahnya terdapat garis halus semacam 'keriput'?

"Jangan panggil aku otouto-chan.Itachi." Jawab Sasuke tanpa mengalihkan pandangan dari anak perempuan itu.

Pria bernama Itachi itu tertawa seraya mencubit pipi Sasuke."Sejak dulu kau itu pantas untuk dipanggil chan Sasuke."

Sasuke melepas tangan kakaknya dengan kasar."Aniki baka!"

Sasuke pun kembali memperhatikan anak perempuan itu sedangkan Itachi mengikuti arah pandangan Sasuke.

"Mirip dirimu jika saja anak itu laki-laki."Itachi tersenyum manis."Apakah itu anakmu?"

Sasuke langsung menoleh pada Itachi.Benar juga,bisa jadi anak itu adalah anaknya.Sasuke langsung berlari ketempat anak itu tanpa bilang pada Itachi.

"Tck.Dasar adik laknat." Ucap Itachi lalu mengalihkan perhatiannya pada handphonenya yang berdering."Moshi-moshi.Aku akan kembali."

Ditempat lain Sasuke tengah berjongkok dihadapan anak perempuan bersurai hitam itu.Tidak ada orang disekitar anak itu yang mengawasinya atau sekedar berjaga.

"Hai.Boleh om kenalan?" Tanya Sasuke selembut mungkin.

Anak itu mengangkat kepalanya.Dua onyx saling beradu.Mereka sama-sama jatuh dalam hitamnya manik.Tangan mungil anak itu terulur kewajah Sasuke.

Dengan wajah manisnya anak itu menyelipkan bunga Sakura ketelinga Sasuke.Wajahnya merona merah hingga ketelinganya dan entah kenapa Sasuke juga mengulurkan tangannya untuk mencubit pipi kanan anak itu.

Memang ia mirip dengan Sasuke sewaktu kecil.

"Siapa namamu?" Tanya Sasuke.

"Sarada." Jawab anak itu masih dengan wajah meronanya.

"Kau disini bersama siapa?"

"Mama."

"Lalu dimana mamamu." Tanya Sasuke lagi mulai mengajak Sarada duduk dibangku yang tak terlalu jauh dari sana.

"Mama dikamar mandi." Jawab Sarada seraya memainkan kakinya.

Sasuke kembali tersenyum ."Kau mau eskrim?"

Sarada tampak berpikir lalu mengangguk."Mau mau."

"Ayo!" Sasuke dan Sarada berjalan menuju penjual eskrim yang ada dipinggir taman.Mereka membeli eskrim rasa stroberi dan kembali duduk dibangku tadi.

STRONG MOM✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang