This pervert is my husband!! (Revisi)

Dinner membawa nasib buruk

lanjutan...

laura yang masuk kedalam kamar, meletakan badannya di kasur.
laura : ku pikir tidak bisa melupakan lelaki brengsek itu, tapi kayanya tuhan berhati baik denganku. sambil senyum senyum melihat dinding kamar, tanpa sadar laura mulai tertidur sampai pagi.

Pagi hari dikediaman gabriel. muka gabriel terlihat kesal sekali karena laura tidak menepati janji untuk menghubunginya.
gabriel : mana ni cewe, dari semalem ditungguin buat telfon kagak ada tuh.
gabriel : kayanya gua harus gerak cepat, harus cari tau dia suka apa dan apapun tentang dia.
"laura kau akan jadi milikku malam ini dan selamanya". Ucap gabriel

pagi hari di kediaman laura. jam sudah menunjukan pukul 08.00. alarm yang terus berbunyi tapi tak ada pergerakan sama sekali pada tubuh laura, teriakan suara mama yang membuat laura terbangun.
Mama : LAURAAAAAA HEIII!! BANGUN ANAK PEMALAS
DOR
DOR
DOR
Laura : "aish siapa sepagi ini berani membangunkanku." Laura membukakan pintu kamar dengan keadan setengah sadar
laura : HEII ngapain kau membangunkan ku, mengganggu mimpi indah ku saja.
mama : "oh bagus ya, manggil mama dengan sebutan kau." mama langsung mengjewer telinga laura
laura : aw sakit mam, iyaiya laura minta maaf kanjeng doro
mama : halah sudahlah cepat mandi sudah jam 08.00, dari pagi hingga ketemu pagi lagi kerjaan kamu hanya tidur dikamar.
laura : ah syudahlah aku males bekerja, biar donita saja yang menggantikan ku mam.
mama : hei laura, kamu kan sudah janji. jika aku membuatkan mu butik kamu akan bekerja keras, ini namanya apa? kalau kamu tidak bekerja di butik itu silahkan angkat kaki dari rumah ini.
laura : aish baiklah baiklah, aku akan segera berangkat.
mama : "good girl" sambil mengusap kepala anaknya.

laura masuk kedalam kamar, seperti ia melupakan sesuatu. aish ia dimelupakan handphonenya, mencari cari dimana keberadaannya. ia baru sadar bahwa melupakan lelaki bernama gabriel. "laura membuang nafas" HHHH. selama satu jam ia mencari handphonenya, dengan ke adaan putus asa  ia menemukannya di meja rias. mengambil.handphonenya dan langsung menghuhungi gabriel

isi whatsapp laura ke gabriel
laura : halo selamat pagi gabriel, ini aku laura damayanti. gimana kalo malam ini kita dinner, untuk aku membalas kebaikan mu.
laura : kalo begitu jangan lupa di restoran trisoka pada pukul 19.00 wib. jangan lupa untuk mengsave nomorku. laura kembali meletakkan handphonenya dimeja rias, ia bersiap siap ke kamar mandi karena diharuskan pergi ke butik.

Disisi gabriel...
"ting"
"ting"
"ting"
gabriel dengan secepat kilat, mengambil handphonenya membuka aplikasi whatsapp dan ternyata benar ia mendapatkan pesan dari laura.
gabriel : kau akan menjadi milikku malam ini laura.
Ternyata laura belum tau jika gabriel ini seorang hypersex yang kebetulan menolongnya dan menahan napsunya demi ia bisa ketemu lagi dengan laura.
gabriel : "HHH" membuang nafas. aku bisa menahan napsu hanya karena perempuan ini. apa mungkin aku jatuh cinta, tidak tidak tidak mungkin! aku kan mendapatkan laura malam ini!
Gabriel membalas pesan laura
Gabriel : baiklah laura, ketemu direstoran saja ya
Gabriel : aku tidak akan lupa denganmu nons laura.
meletakkan handphonenya kembali.

Hari pun sudah berganti malam. Jam sudah menunjukan pukul 19.00. Laura yang bergegas dari butiknya untuk ke restoran trisoka. Laura sudah sampai di restoran trisoka, tapi ternyata ia terlambat 10 menit dan sosok lelaki ganteng itu sudah menunggunya. laura langsung menghampiri gabriel.
Laura : "Hhh" membuang nafas maafkan aku, aku telat. dibutikku tadi ramai sekali.
gabriel : hahah kau ini, yasudah silahkan duduk
laura : ah baiklah terimakasih
laura dan gabriel pun makan dan mengobrol dengan tenang, entah kenapa gabriel yang sekarang lebih agresif.

Gabriel : Melihat jam tangannya, sudah menunjukan pukul 22.00 wib. laura apakah sudah selesai, mau ku antar pulang?
laura : ah sudah gabriel, baik biar aku panggil pelayan dulu.
laura membayar makanan, lalu pergi kemobil gabriel.

"Mobil"

Gabriel : meletakan tangan kirinya di paha laura, sambil mengelus ngelus kau cantik malam ini laura.
Laura : ah terimakasih gabriel, tapi maaf boleh tanganmu itu pergi dari paha ku? Laura merasa tidak nyaman
gabriel : ah maaf laura, maukah kamu menemaniku minum sebentar?
laura : baiklah gabriel.
gabriel melajukan mobilnya ke sebuah hotel & bar.
gabriel : sudah sampai laura, mari. gabriel pun membukakan pintu dan menggandeng tangan laura
laura : ah terimakasih.

laura dan gabriel pun masuk ke dalam bar tersebut, masuk kedalam ruangan vvip yang hanya ada mereka berdua. entah kenapa perasaan laura merasa jadi tidak enak. gabriel pun mengunci ruangan tersebut.
gabriel pun melanjutkan aksisnya, karena laura sudah berada dalam perangkapku.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Bersambung...