SHELTER | X1 & IZ*NE

Eunbi Day!

Vote and Comment
Guys!

Ini dibikin hanya sehari, jadi mohon maaf kalau ada kata yang typo🙏🏻

• • •

Percayalah, anak AsramA paling semangat kalau ada yang ulang tahun, entah semangat mendapat traktiran atau semangat karena pasti mereka bakalan ngerjain orang yang lagi ulang tahun.

Terutama Minhee, Yujin, Dohyon dan Wonyoung. Maknae atau sebutan untuk yang termuda di AsramA itu pasti maju paling depan untuk menyuarakan idenya.

Apalagi ngerjain Eunbi, orang yang paling jarang mereka kerjain, hanya setahun sekali dan itu selalu berakhir suskes tanpa kecurigaan dari si korban.

Dan esok hari ialah ulang tahun Eunbi.

Malam sebelum hari-H, Seungwoo selaku ketua AsramA mengumpulkan penghuni lain sebelum Eunbi pulang sehabis CoD diantar oleh Wooseok.

Mereka berkumpul di ruang tengah dan duduk membentuk lingkaran.

"Ada yang punya ide?" tanya Seungwoo.

Wonyoung mengangkat sebelah tangannya.

"Ya, apa, Woni?"

"Cuekin Mba Eunbi aja gimana?" usulnya.

"Terlalu mainstream," sahut Hangyul, "coba cari yang anti mainstream."

Chaeyeon ngangguk setuju, "Iya. Apalagi Mba Eunbi orangnya bodo amatan, mau dicuekin ya... tinggal dicuekin balik."

"Yaudah, yang lain ada ide lagi?"

Junho ngangkat tangan.

"Apa, Jun?"

"Buang Bang Seungyoun ke hutan, itu jadi kado terindah buat Mba Eunbi."

Tolong yang namanya Cha Junho, dia aja yang dibuang, kalo ngomong gak liat kondisi, udah tau lagi serius.

Semua tertawa selain Seungyoun yang misuh sambil berusaha mencubit lengan Junho yang duduknya terhalang oleh Seungwoo serta Sakura.

"Lem mulut lo aja gimana, Jun?" Seungyoun kesel tapi masih ketawa-ketiwi pas gak bisa cubit lengan Junho karena kejauhan.

"Serius dulu serius, keburu Eunbi pulang," kata Seungwoo memaksa Seungyoun untuk duduk tenang dengan lirikannya.

Nah, kalau udah dilirik Seungwoo, Seungyoun jadi anak penurut.

"Diseriusin amat, Bang," celetuk Minhee.

Emang ya, Junho dan Minhee kalau disatuin bakalan jadi duo savage yang kalau ngomong gak disaring, asal nyeletuk aja sesuai apa yang dia pikirin.

Untung aja Seungwoo gak denger kan karena jaraknya jauh. Yuri yang denger itu langsung menyenggol lengan Minhee.

"Bacot, komentar aja netijen!" hardik Yuri.

"Lo juga bacot ye, Kak!" hardik balik Minhee.

Yuri mencubit lengan Minhee gemas, "Songong banget jadi manusia!"

"Ngaca!" Minhee memberikan kaca kecil milik Hitomi ke depan wajah Yuri, "Situ lebih songong ke yang lebih tinggi!"

Yuri membelalakkan matanya, "KOK LO NGATAIN GUE SIH?!"

Pekikan itu membuat orang yang ada di sana menatap Yuri dengan pandangan heran.

"Heh! Lagi rapat! Bukan ajang ribut!" seru Yena.

Untung aja Yena duduk jauh dari Yuri. Kalau deketan pasti Yena bantuin Minhee buat bikin kesel Yuri. Dasar manusia haus akan keributan. Lagi aja itu duduk di sebelah Nako sama Minju jadi kalem dikit.