Vote and Comment
Guys!
• • •
6 Oktober 2001.
Seorang gadis cantik berpipi tembam, terlahir ke dunia. Bernama lengkap Honda Hitomi, atau biasanya dipanggil Tomi.
Gadis asal Jepang yang sangat mencintai Indonesia sejak SMP. Sebelum memasuki SMP, Hitomi pernah tinggal di Indonesia selama lima bulan, dan sejak saat itu dirinya menyukai apa saja yang berhubungan dengan Indonesia.
Mulai masuk sekolah, Hitomi belajar bahasa Indonesia secara otodidak. Setelah lulus SMA dan sudah lancar berbahasa Indonesia, Hitomi ke Indonesia untuk melanjutkan kuliahnya di sana.
Awalnya, Nyonya Honda tidak mengizinkan anaknya berkuliah di Indonesia. Setelah melihat kegigihan Hitomi dalam mempelajari tentang Indonesia, Nyonya Honda akhirnya mengizinkan Hitomi menetap di sana.
Dan, bisa dilihat sendiri saat ini.
Hitomi tumbuh dengan baik di Indonesia. Dia masuk ke jurusan Sastra Jepang dengan pemilik IPK tertinggi sefakultas.
Kenapa Hitomi bisa tinggal di AsramA ini?
Jadi... Hitomi punya kakak kelas saat SMA, namanya Juri, Takhasi Juri. Nah, Juri ini sudah tinggal di Indonesia satu tahun sebelum Hitomi.
Dan Juri ini lah yang merekomendasikan AsramA tersebut. Tadinya mau diajak ke AsramA Juri, tapi udah penuh. Jadilah Hitomi ke AsramA Pak Daniel.
Syukurlah Hitomi punya dua gadis yang juga berasal dari Jepang, Sakura dan Nako.
Hitomi ini dari tiga bersaudara. Yang satu cowok dan yang satu lagi cewek. Mereka sering mengirimkan barang ke AsramA, entah itu surat maupun barang yang sengaja dibelikan dan dikirim ke Indonesia.
Hitomi selalu pulang ke Jepang dua bulan sekali. Itu juga saat ada waktu libur panjang, supaya bisa berlama-lama di Jepang.
• • •
"Bang, Tomi ulang tahun besok. Mau diapain?" tanya Yena.
Gazebo jadi tempat mereka kumpul malam ini, karena yang ikut kumpul hanya barisan Kakak-kakak berumur 20th keatas. Wk.
Gak semuanya di gazebo, ada Wooseok dan Seungyoun yang lagi nyebat di bangku pinggir kolam ikan.
"Kayanya gak mungkin dikerjain deh," sahut Hyewon, "Kasian duluan gue."
"Heh! Kemaren lo gak kasian sama gue ya!" balas Yena sambil menunjuk Hyewon yang duduk di hadapannya.
"Beda. Lo sama Hitomi beda."
"Bangke," umpat Yena dengan wajah kesalnya yang mana bibirnya bakalan maju tiga sentimeter.
Membuat Yohan yang duduk sebelahan mencapit gelas bibir Yena dengan jarinya, "Mulut, mulut, ngomong kasar aja bisanya!"
Yena menepuk kencang lengan Yohan, otomatis Yohan melepas capitan itu, "TANGAN LO ABIS MEGANG KERIPIK SETAN!!!" pekik Yena sambil membersihkan bibirnya dengan tisu.
"SETAN TERIAK SETAN, GOBLOK," sahut Hangyul. Emosinya naik kalau liat Yena sama Yohan mulai ribut.
Kan abis disahutin begitu, Yena langsung menciut tapi masih lirik Yohan sinis. Beda sama Yohan yang malah cekikikan. Pengen Yena tampol aja rasanya.
Tapi tahan, ada Eunbi di sana. Gak boleh ribut. Ntar kena siraman rohani malem-malem. Kan gak asik.
"Ayah Hitomi baru aja masuk rumah sakit tadi sore," ujar Sakura.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHELTER | X1 & IZ*NE
Fanfiction[ HIATUS ] 11 Cowok dan 12 Cewek. Hidup bersama dalam satu atap. Di AsramA Pak Daniel. Dari yang lagi ngurus skripsi sampai murid SMA tinggal di sana. Bagaimana mereka menjalani hidup di AsramA? Ditambah kisah romansa pasangan dari penghuni AsramA y...
