Remember me?

2.3K 244 18
                                    

"Rio, kemari, tolong kau cek kamera di sana, jika semua klop, masukan ke mobil, 2 jam lagi kita akan pergi menuju hawai, " suara berat pria bernama jack. Menyuruh lelaki manis yang tampak mengangguk lantas berjalan untuk segera mengecek barang,

Ketika ia melangkah, 4 gadis yang berjalan berlawanan arah membuatnya terdiam, lantas pandang mata menatap gadis manis yang memandang nya dengan senyum canggung.

"Ah, kau pegawai baru itu kan? Selamat sore." Lisa berucap, lim tersenyum.

"Selamat datang di YGent. Semoga kau betah disini, dan semangat." Jisoo berucap, Rio mengangguk.

"Terimakasih noona, lisa-ssi, jika begitu saya pergi dulu" Rio berucap lantas ia pergi meninggalkan ke 4 gadis itu.

"Dia pegawai baru? Pantas aku baru lihat, " jennie berucap, sedangkan rosie hanya terdiam, ia tak mau perduli dengan pegawai baru itu.

"Sudah ayo kita pergi" rosie berucap, lantas ke 4 nya mulai kembali berjalan untuk masuk kedapam ruang rapat.

Hembusan  nafas sedikit gugup terdengar, lim memperhatikan rosie yang duduk bersama lisa, serta yang lain untuk menunggu pesawat, kini mereka semua sedang menunggu pesawat yang akan datang 15 menit lagi.

Ia perhatikan gadis kecil manis terdahulu, gadis yang selalu menangis, dan mengeluh padanya kini sudah menjadi sosok gadis yang begitu cantik, kuat dan angkuh. Bagaimana dia bisa berfikir begitu? Siapapun akan menyadari perubahan drastis dari seorang rossenaè park.

Gadis yang selalu dibuli karna status sosial, gadis yang selalu menatap roti isi daging dalam kejauhan, gadis yang selalu sendiri, kini menjadi sosok gadis dewasa yang penuh dengan pesona, gadis kaya dan gadis yang penuh dengan kasih sayang semua orang. Dia sudah hidup lebih baik, dan Rio mensyukuri itu.

Ukiran senyum lega selalu Rio tunjukan, meski dia menjauh hampir bertahun-tahun lamanya, namun rasa simpati tak pernah hilang meski 12 tahun berlalu, meski hanya dia yang mengingat. Karna gadis itu sudah tidak akan pernah lagi bisa mengingat lelaki manis yang dulu selalu menemaninya.

Menyesesakan memang jika dia adalah bagian yang hilang dalam ingatan, sedangkan gadis itu adalah bagian memori yang tak pernah terlupakan. Tak hanya hilang dalam ingatan namun gadis itu kini telah menjadi gadis yang sangat berbeda. Meski wajah dan senyum manisnya tetap sama. Namun kini gadis manis yang baik hati menjadi gadis angkuh yang penuh amarah.

Rio pastikan pembulian saat dulu membuat rosie menjadi Orang yang berbeda. Dia kini memang kuat. Namun bukan itu keinginan Rio. Karna rosie memilih jalan yang salah dalam menyikapi semuanya. Dia menjadi sosok yang berbanding terbalik.

Ketenaran nya setelah bergabung menjadi girlgroup kpop yang mendunia menjadikan nya sosok bermuka dua. Dia akan terlihat begitu baik dikamera namu  sikap asli rosie adalah angkuh, egois dan tak perduli terhadap orang baru. Dia hanya akan bersikap baik pada orang yang dia anggap pantas untuk berkenalan dengannya.

Sungguh ironis. Namun Rio tak menyimpan dendam akan hal itu, setelah melihat kenyataan akan sikap yang berubah, Rio akan mencoba untuk membuat rosie kembali menjadi gadis lugu yang begitu ia sukai. Dan mungkin rasa kagum saat sekolah dasar dulu mulai memenuhi hati hingga rasa kagum berbubah menjadi rasa yang begitu mencintai.

"Rio, jangan melamun, ini lebih baik kau berikan minuman ini pada mereka, kau harus mengakraban diri karna agar tak terlalu canggung, tak haanya blackpink, Bulan depan pun kita akan mempersiapkan reality show untuk IKON." Haechan berucap, memberikam 4 botol minuman dingin.

Love Is Silent[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang