Love Is Silent[END]

problem

Sudah 5 bulan setelah dia pergi. Membuat luka yang tak terobati, aku tau kesalahan rosie tak termaafkan. Dan akupun tau jika semua akan berakhir seperti ini, dulu aku sering memperingatinya agar dia berhenti memperlakukan lelaki itu dengan kejam.Rosie harusnya menyadari jika luka hati lebih menyakitkan dibanding luka fisik. Luka fisik mungkin akan sembuh seiring pengobatan dan waktu yang tentu. Namun hati? Tidak tau apa obatnya dan tidak tau bagaimana cara untuk menyembuhkannya. Karna luka hati akan selalu membekas meski waktu terus berjalan.

Dendam akan pembulian aku mengerti itu, masa lalu rosie sangatlah kelam hingga membuatnya menjadi orang sekejam ini. Aku tak bisa menyalahkan semuanya pada rosie. Karna pada dasarnya rosie tak mengingat siapa lelaki itu dan luka oleh teman-teman sdnya dulu memperburuk sikis rosie. Dan menjadikannya seseorang yang begitu pendendam dan arogan. Aku tak menyalahi itu.

Hanya saja yang aku sayang kan adalah. Rosie yang tak ingin mencoba mengingat siapa lim. Aku tau mengingat masa lalu adalah hal yang sulit bagi rosie namun setidaknya dia tak memutuskan secara langsung, hanya karna Rio teman sdnya bukan berati dia bisa menjadikan Rio sebagai tumbal. Lebih tepatnya orang yang menanggung semua kesalahan orang yang membuli rosie.

Dan kini rosie terlarut dalam kesedihan yang diakibatkan sendiri. Kepergian Rio membuat gadis ini terus bersedih, meski taehyung ada namun lelaki itu sangat sibuk dan susah untuk selalu ada. Hanya aku, lisa dan jennie yang terus mensupport gadis ini.

Dan untuk lisa serta jennie. 2 gadis yang menjadi provokator balas dendam rosie merasa begitu menyesal, aku tau ke 3 memberku ini sangat senang mempermainkan. Namun bukan berati menghancurkan hidup dan hati seseorang.

Aku selalu berkata. Jika KARMA akan selalu ada. Dan kini rosie mulai merasakan karma, dan bahkan tuhan membuat karma rosie melebihi rasa sakit Rio. Aku tak tau apa yang tuhan rencanakan pada rosie dan aku tak tau dimana Rio kini berada. Lelaki itu benar-benar hilang bagai ditelan bumi.

Aku senang rosie menyadari kesalahan namun aku sedih karna rosie mulai menjadi sosok yang melankolis. Sedih setiap waktu, meski dia masih bisa tersenyum namun tak selepas dulu, tuhan memang kuasa. Bahkan respon dingin rosie pada Rio dulu membuat gadis ini begitu kehilangan setelah lelaki itu pergi.

Tanpa tuhan berikan rosie rasa cinta. Namun kepergian Rio membuat rosie merasakan rasa yang lebih parah dari cinta. Yaitu penyesalan.

•

•

•

Dimall terbesar blackpink tengah mengadakan fanmeet, banyak sekali orang yang menghadiri bahkan luar mall pun penuh, hanya untuk melihat 4 gadis ini mereka rela diam diluar.

Awalnya tak ada yang terjadi sebelum seorang fans mengejutkan rosie. Melihatnya rosie begitu panik dan ketakutan, ia bahkan tak memasang wajah tenang melainkan keringat dingin dengan wajah tegang karna takut.

"Sudah 14 tahun rosie. Wah. Kau berubah begitu banyak" bahkan suara ini tak terlalu berubah, rosie rasakan getar hati yang begitu gugup dan takut.

"K-kau" rosie ucap dengan terbata, gadis pirang ini tersenyum dengan tenang.

"Kau ingat aku? Tentu saja. Kau pasti akan selalu mengingatku rosie" mata yang mengintimidasi masih sama seperti 14 tahun lalu.

"Mau apa kau?" rosie berucap sedikit memberanikan diri,

"Tenang lah rosie. Apa kau sebegitu takutnya padaku? Aku hanya ingin mengucapkan selamat karna menjadi orang sukses sekarang" gadis itu berucap, ia berikan rosie boneka,

"Sekarang kau sudah menjadi orang hebat. Bagaimana menjadi orang yang bisa berkuasa? Menyenangkan bukan? Ah. Ya. Dimana sayap pelindungmu?" rosie terdiam, apa maksud wanita jalang ini?