Menghilang dan Pergi [Park Woojin x Choi Yuju] [[Complete]]

Halaman 16🌷

Sore hari di kediaman keluarga Park...

Seorang pemuda di sana terlihat keluar dari kamarnya bersamaan dengan seorang gadis yang juga keluar dari kamar yang berada pas di sebelahnya, gadis itu berpakaian perawat sementara si pemuda memakai baju lengan panjang berwarna hitam yang tidak mempunyai kerah dan di bagian dada sedikit terbelah, pemuda itu menoleh ke sebelahnya sambil tersenyum ke arah gadis berseragam perawat itu.

(abaikan microphone nya )

***

"Ayo kakak sudah siap kan?" Tanyanya pada gadis di sebelahnya.

"Ya Jin ayo kita jalan nanti keburu kemalaman." Jawab gadis itu, dan akhirnya perkataannya di setujui oleh pemuda tadi.

Akhirnya mereka berdua berjalan menuruni tangga bersama. Sesampainya di lantai bawah, mereka berdua bertemu dengan nyonya Soyou dan Rose di sana.

"Woojin, nona Yuju? Kalian berdua rapi sekali mau kemana?" Tanya nyonya Soyou ramah.

Dengan wajah dingin Woojin menatap Soyou lalu dia menjawabnya,

"Ada hal penting yang harus aku lakukan bersama perawat pribadiku."

"Hal penting? Apa itu nak?" Tanya nyonya Soyou penasaran.

"Anda tidak usah tahu apa yang akan aku lakukan, siapa anda? Aku tidak kenal anda." Ujar Woojin dingin.

Ahh

Nyonya Soyou dan Rose terkejut mendengar ucapan Woojin yang sangat menohok itu, akhirnya keduanya pun terdiam dan membiarkan Woojin dan Yuju pergi.

"Ehmm maaf nyonya, kalau begitu saya menemani Woojin dulu," ucap Yuju yang sudah di tarik lengannya oleh Woojin.

"Kakak tidak usah minta maaf, buat apa minta maaf padanya!" Ujar Woojin sedikit menggeram.

Setelah keduanya sudah pergi meninggalkan kediaman, Soyou mengelus-elus dadanya agar dia harus tetap bersabar menghadapi Woojin.

"Ibu, yang sabar ya? Aku yakin pasti Woojin tidak akan seperti ini lagi pada ibu," ucap Rose yang menenangkan ibunya itu.

"Iya sayang, ibu akan sabar dan selalu sabar untuk adik tirimu itu. Ibu juga ingin menyayanginya seperti ibu menyayangimu dan Jihoon," jawab Soyou pada Rose, nyonya Soyou dan Rose pun saling memeluk untuk menguatkan diri masing-masing.

Akan tetapi, tanpa mereka sadar ada seseorang yang sudah memperhatikan semuanya sejak kemunculan Woojin barusan, dan ini sudah membuatnya sangat marah karena wanita yang di panggilnya ibu itu sudah di buat kecewa oleh Woojin.

'Awas kau!'

.
.

Rumah sakit Chrysalis...