1.

6.1K 376 10
                                    

"Seokjin hyung!" teriak Yoongi dari arah pemakaman sambil berlari mendekati sahabatnya itu

"Wae? Apa yang membuatmu sesenang itu?"

"Kau tau hyung, tadi ada seorang gadis cantik yang kulihat di sana. Nama, wajah, dan sikapnya begitu cantik. Aku menyukainya hyung!" seru Yoongi sambil melompat kegirangan

"Apa dia satu sekolah denganmu?"

"Tidak. Dia sekitar delapan tahun dibawahku. Aku pernah bertemu dengannya di rumah sakit."

"Mwo? Yak! Min Yoongi, itu namanya kau menyukai anak yang jauh sekali denganmu" mendengar penuturan Seokjin, Yoongi merubah raut wajahnya menjadi mode cemberut

"Aku tidak peduli, umur hanyalah sebuah angka. Aku menyukainya dan aku akan menjadikan dia sebagai ratuku"

"Bicaramu sudah seperti orang dewasa saja, bagaimana kau tau apa arti menyukai" ejek Seokjin

"Aku tau hyung! Di bagian sini berdegup sangat kencang saat dia tersenyum, aku bahagia saat melihatnya. Dia mood booster ku" Yoongi menunjuk dadanya lalu melompat kegirangan

"Memangnya siapa nama gadis kecil yang bisa melelehkan hatimu itu?"

"Kau tidak perlu tau hyung, nanti kau akan menyukainya jika melihat wajahnya.
Ah tapi asik juga jika kuberitahu" Yoongi tersenyum sambil membayangkan wajah gadis itu yang dengan senang hati berkenalan dan menjabat tangan Yoongi, Yoongi membisikkan nama gadis itu pada Seokjin

"Namanya lumayan juga Yoon. Lalu apa yang akan kau lakukan tentang ini?"

"Aku akan mengurus semuanya diam-diam dengan bantuan Park samchon"

"Maksudmu ayahnya Park Jimin? Chanyeol samchon!?" Seokjin terkejut dengan pernyataan Yoongi yang mengikut sertakan Chanyeol dalam urusan percintaan konyol milik Min Yoongi

"Kau tidak bercanda kan yoongi?" tanya seokjin memastikan bahwa apa semua yang tadi ia sudah dengar adalah sebuah kepastian

"Aku tidak pernah main-main dengan ucapanku hyung, ayo pulang. Besok aku akan kesini lagi menemui gadisku dan juga orang tuaku." Yoongi masuk ke dalam mobil sedangkan seokjin membuat ekspresi jijik dengan pernyataan yoongi barusan

"Uekh! Aku tidak ingin mendengar kata-kata gadisku! Itu terdengar begitu menggelikan. Wueh!" Seokjin masuk ke dalam mobil mengikuti yoongi

Lalu dengan kecepatan sedang mobil itu melaju membelah kesunyian dan sepinya jalanan

"Halo samchon, tolong cari tau semua tentang gadis yang ada di foto itu. Aku membutuhkannya, gomawo samchon"

《¤》

"Halo Yura!" teriak Yoongi dari kejauhan sambil melambaikan tangan

"Kau tidak sekolah" tanya kedua anak kecil itu mengundang gelak tawa bahagia

"Hari ini aku sangat rindu eomma, appa, dan Yunki" ucap gadis itu polos sambil tertawa malu

"Yak! Panggil aku oppa aku lebih tua delapan tahun darimu" ucap Yoongi memarahi gadis itu dan menyentil kening Yura pelan, membuat gadis itu sedikit meringis tapi langsung tertawa

"Shireo! Itu menggelikan"

"Tapi itu harus Yura" Yoongi mengusap lembut kepala hyoora

"Aku hari ini ingin jalan-jalan dengan Yunki" ucap gadis itu polos sambil menggenggam tangan Yoongi

"K-kalau begitu ayo, kita bermain di danau" Yoongi yang gugup pun menarik pelan tangan Yura, mencipratkan air ke wajah Yura yang malah terlihat takut

The Obsessed Pedia ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang