Hari ini adalah hari kepulangan yoongi dengan hyoora kembali ke negara asalnya yaitu korea. Meskipun dengan berat hati mereka harus meninggalkan negara jepang ini. Hubungan keduanya semakin membaik setelah malam itu.
Keduanya nampak akrab layaknya sepasang kekasih. Yoongi menganggap bahwa hyoora memang kekasihnya jadi tidak masalah, tapi hyoora tidak. Hyoora tidak berpikiran seperti itu. Hyoora hanya berpikir kalau yoongi hanya temannya saja tidak lebih.
"Sayang, semuanya sudah siap?" tanya yoongi memastikan sambil mengecek seluruh sudut kamar hotel
"Jangan memanggilku seperti itu yoongi!" teriak hyoora sambil menggunakan jaket jeans nya
"Kenapa? Kau kan yeojachinguku" yoongi mendekat ke arah hyoora dan memeluknya dari belakang
"Berhenti membuat status palsu yoongi. Aku tidak pernah menyetujuinya" hyoora mengikat rambutnya ala kuncir kuda
"Turunkan rambutmu, aku tidak suka orang-orang melihat leher gadisku" yoongi mengecupi permukaan leher hyoora
"Yoon, jangan tinggalkan bekas" hyoora mendorong kepala yoongi
"Ah! Kenapa? Biar seluruh dunia tau kau milikku"
"Dengarkan aku! Apa kau terobsesi untuk memilikiku?"
Yoongi diam, berpikir sebentar dan menggeleng
"Tidak" jawab yoongi lemas, padahal memang dia ingin agar hyoora menjadi miliknya seutuhnya
"Ayo pulang, kita juga harus mengecek jimin. Siapa tau anak itik itu belum bangun" yoongi mengalihkan pembicaraan dan segera menarik koper mereka berdua keluar menuju kamar jimin
"Jimin-ssi, kau sudah bangun" teriak hyoora dari luar kamar
"Iya tunggu sebentar, aku sedang mengunci koperku"
Yoongi dan hyoora akhirnya diam menunggu di luar
"Sini aku saja yang bawa" hyoora mengambil koper putihnya dari tangan yoongi
Yoongi gugup setengah mati saat ini. Bagaimana tidak, hyoora memakai celana pendek berbahan jeans, kaos putih polos, jalet jeans, dan sepatu converse high putih. Astaga girlfriend able sekali di mata yoongi. Belum lagi jarak mereka berdiri sangat dempet. Tangan yoongi perlahan bergerak menggenggam tangan hyoora.
"Ada apa?" tanya hyoora saat melihat yoongi yang memegang tangannya tapi mengalihkan pandangannya ke arah lain
"Entahlah, ingin saja" yoongi memperlakukan hyoora sangat lembut, mengelus-elus tangan hyoora dengan ibu jarinya membuat hyoora heran sendiri
"Ayo berangkat, arghh berhenti bermesraan di depanku hyung! Aku ini masih jomblo" jimin menggeram kesal saat melihat tangan yoongi yang sedang menggenggam tangan hyoora
"Aku tidak peduli" yoongi menarik hyoora untuk pergi
"Astaga!"
《¤》
Korea
"Sepertinya aku harus ke kantor hari ini. Hoseok hyung bilang kalau ada file yang harus ditinjau ulang karena beberapa game pergerakannya sedikit lambat" ujar jimin melihat ke tablet miliknya
"Aku juga harus ke sana, hoseok sunbae ingin melihat perkembangan gameku" hyoora terlihat begitu semangat
"Apa si hoseok itu tidak ada kerjaan lain. Kan kau bisa memintaku untuk melihat game itu. Hoseok masih harus banyak mengurus pekerjaan lain"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Obsessed Pedia ✔
Fanfic"Tidak ada alasan aku menyukaimu. Aku menyukaimu karena aku menyukaimu" "Sekali aku melihatnya, aku tidak akan pernah melupakannya" "Seseorang mencintai diriku melebihi dirinya sendiri dan sekarang aku tau bahwa aku juga mulai mencintai dirinya mele...