Biru | Ongniel

2 (Swalayan)

🍬🍬🍬

Daniel dan Seongwoo langsung menjadi pusat perhatian hampir seisi swalayan. Banyak pasang mata yang memperhatikan keduanya berbelanja. Niat awal hanya membeli es krim, justru Seongwoo meminta dibelikan cokelat, biskuit dan snack bertabur micin sebagai pelengkap untuk menemaninya menyantap es krim.

"Raja bawa uang banyak kan?"

"Bawa, kenapa?"

"Aku jajan banyak, takut uang Raja kurang, hehe," ucap Seongwoo sembari memperlihatkan belanjaannya pada Daniel.

Sosok besar yang hanya mengenakan kaos putih dan celana jeans hitam itu hanya mengusak surai Seongwoo pelan kemudian mengambil alih troli pada genggaman si sosok kecil yang masih menempeli dahinya dengan plester penurun demam.

"Rajaaa"

"Mau apalagi?"

"Raja sini deh, ngumpet di jaket aku"

Sosok besar yang melangkah pelan dengan mendorong troli berisi belanjaan dan satu tangannya menggenggam erat tangan Seongwoo menoleh bingung.

"Raja diliatin Ibu-Ibu sama Mbak-Mbak yang pake lipstick tebel itu, Biru ngga suka"

Seongwoo menunjuk perempuan-perempuan yang memandang penuh minat pada Daniel dengan percaya diri," Biru ngga suka, Raja cuma punya Biru, ngga boleh diliat sama yang lain."

Ucap Seongwoo lagi.

Daniel pun tersenyum miring dan melepas genggamannya pada troli kemudian menarik Seongwoo untuk lebih mendekat ke arahnya.

"Iya, aku cuma punya kamu kok"

Setelahnya, bibir tebalnya membungkam bibir tipis Seongwoo. Dilumatnya pelan sampai terdengar lenguhan kecil yang keluar dari sela-sela bibir Seongwoo.

"Nghh"

Daniel mengedipkan satu matanya dan menjilat pelan permukaan bibir Seongwoo lalu menjauhkan wajahnya dari wajah manis yang memerah itu.

"Perempuan-perempuan itu ngga akan pernah ngerasain disentuh aku, cuma kamu yang berhak Biru"

Ucap Daniel lagi sembari mengusap pelan permukaan bibir Seongwoo yang basah.

"Beneran?"

Daniel hanya menganggukkan kepalanya pelan.

Seongwoo melompat kecil sembari tertawa pelan, kemudian menarik troli sampai ke kasir.

🍬🍬🍬

Credit pict : mirrorpros

TBC