"Chae, maaf gue baru sadar kalau gue lemah." Jungmo mengawali pembicaraan saat kini tengah mengantar Chaewon pulang di hari pertama UTS ini.
"Gue ga ngerti maksud lo."
"Gue kira gue serius sama Nakyung. Tapi, nyatanya sama aja."
Chaewon menghela nafas. Tidak bisakah Jungmo tahan dulu unek unek nya untuk nanti. Masalahnya mereka saat ini sedang berkendara.
"Mo, entar lagi ya ceritanya. Kita lagi di jalan."
Satu lagi, Chaewon masih harus mempersiapkan mental untuk mendengar segala macam penjelasan dari Jungmo yang mungkin bisa merubah hidupnya.
Dua puluh menit berlalu di perjalanan menuju komplek rumah.
Dua puluh menit juga lengang hati dan hampa diri tertahan untuk belum diungkapkan."Mau dimana lo cerita? Mama sama Kak Eunbi di rumah." Chaewon menyerahkan helm milik Jungmo.
"Rumah pohon aja, Yujin masih ngambek sama gue. Soal rokok, padahal menurut gue sih lebay banget itu," balas Jungmo sambil melirik rumahnya sekilas.
Chaewon berdecak dan membalas, "Lo yang jauh lebih lebay, liat doi jadian sama sahabat sendiri saja otw ngisep nikotin. Ngaca sesederhana itu,Mo."
Jungmo terdiam tidak membalas. Tampaknya Chaewon sudah menerawang apa yang ada dalam hati nya bahkan sebelum ia bercerita.
"Gue tunggu di rumah pohon ya."
Disudut lain kota yang tenang di kala pucuk senja telah berada didepan mata. Kala sebuah resah tidak lagi cukup tertuang dalam tulisan. Tapi, butuh lisan untuk berbagi resah.
Bisik bisik burung layang layang menarik ujung mata pemuda ini untuk melirik ke arah belakangnya. Cukup sedih hari ini baginya.
Yunseong menoleh pada gadis yang baru datang masuk ke kafé depan sekolah mereka ini. Gadis yang memang adalah teman sekelas ini memang ia butuhkan saat ini.
Sudut kafe terasa sunyi hampa bernuansa cokelat khas kayu. Bau minuman berkafein juga menyeruak di indranya. Tapi, tetap saja sukmanya resah akan sebuah lara.
KAMU SEDANG MEMBACA
(✔)[1] Best Friend
Fanfiction[COMPLETE] [26 Chapter] Tentang persahabatan dan tertaut setitik perasaan yang mampu menghancurkan dinding kokoh cinta yang lebih kuat. Kala Chaewon masih bersama sosok sahabat luar biasanya dengan banyak cerita penuh makna, bertemu Yunseong yang b...