18. Soal

128 28 3
                                    

Setelah kejadian di sudut lapangan olahraga tempo hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah kejadian di sudut lapangan olahraga tempo hari. Chaewon benar benar bahagia. Ia akhirnya dapat merasakan bagaimana punya Cepe—sebutan pacar pada Yunseong-.

Setelah 17 tahun hidupnya, baru kali ini Chaewon merasakan pacaran. Chaewon memang pemalu soal rasa. Tapi, entah kenapa kali ini rasanya ia sangat berani pada dirinya sendiri. Yah, tempaknya Chaewon sudah mulai beranjak dewasa.

Dan mulai hari itu pula Chaewon dan Jungmo tak lagi pulang dan pergi bersama lagi. Yunseong lah yang menggantikan tugas Jungmo itu

Serta mulai hari itu pula hubungan Chaewon dan Jungmo perlahan lahan renggang. Tak ada lagi ketokan balkon di malam, tidak ada lagi surat surat di rumah pohon, dan di kelas pun hanya berinteraksi seperlunya.

Bagi Chaewon maupun Jungmo mereka sama sama merasa tidak nyaman dengan keadaan ini. Tidak ada lagi ejek ejekan di kelas, tidak ada lagi candaan unfaedah untuk Chaewon, dan semuanya terasa cukup hampa lalu berat di jalani.

"Seong, kayanya gue sama Jungmo udah cukup renggang." Chaewon menunduk saat bercerita pada Yunseong yang berkunjung ke rumahnya di sore Sabtu ini.

"Kenapa? "

"Semenjak hari kita jadian, kaya entah aku yang ngejauhin atau dia yang jaga jarak. Pokoknya ga nyaman" Chaewon akhirnya berani bercerita sejak hari itu.

"Loh? Kenapa? Kan aku cuma bilang temenan sewajarnya. Kok jadi ngejauh?" Balas Yunseong. Kini ada sedikit rasa bersalah pada dirinya. Seperti perusak hubungan persahabatan diantara Chaewon dan Jungmo. Padahal Jungmo tidak pernah cerita apa pun pada Yunseong.

"Chae, coba kamu bicarakan dulu. Aku kasih waktu besok buat bicara sama Jungmo. " Yunseong berdiri dari duduknya namun, masih menggenggam tangan Chaewon.

"Aku takut, " balas Chaewon.

"Tidak apa apa. Kau yang lebih kenal pada Jungmo bukan? " Yunseong tersenyum berniat menenangkan Chaewon.

"Baiklah. Aku akan coba."

"Kak! Sejak kapan kakak jadi kayak gini?!" bentakan seorang Go Yujin menggema di ruang keluarga rumah mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak! Sejak kapan kakak jadi kayak gini?!" bentakan seorang Go Yujin menggema di ruang keluarga rumah mereka.

"Lo diem deh! Ini urusan gue!" Jungmo menepis tangan adiknya yang ingin memegang pundaknya.

Suasana tiba tiba menjadi tegang. Padahal Yujin baru saja pulang sekolah. Tapi, kenapa harus melihat pemandangan saat kakaknya seperti ini?

"Kak! Aku bilang ya Kak!! Kalau kakak mau cepat mati, jangan kaya gini!! Udah cukup ayah aja yang ninggalin kita Kak! Kakak juga mau pergi dengan cara yang sama kaya ayah! Kakak tega ninggalin aku sama Bunda! " suara Yujin yang serak karena tangisan mendominasi rumah mereka.

Dan yang dimarahi hanya cuek dan tetap berjalan ke anak tangga menuju lantai dua.

"Kakak udah pernah janji kan sama ayah. Mau jadi pengganti ayah. Mau lindungin aku sama Bunda? Aku harap kakak ga akan pernah langgar janji itu. " suara Yujin memelan bersamaan dengan Jungmo yang berhenti menaiki anak tangga.

Jika sudah menyangkut masalah ayah, Jungmo memang emosional. Apalagi adiknya yang berbicara seperti itu.

Maaf, tapi kakak butuh waktu sendiri. Kakak sama kecewanya dengan kamu, ujar Jungmo dalam hati.

Bersama asap yang mendominasi rumah mereka.

Author's Note :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Author's Note :

Heu heu maaf, lama bgt up nya. Sekali up malah pendek .

Tapi, mv X1 keren parah!!

Heu heu Kang Minhee, Lee Hangyul, Nam Dohyun pada kurang ajar semwa 😭😭

Teaser W project Woolim udh keluar dong 😫😫

Heu heu heu Dongyun, Chang wook 😭😭
Tinggal starship Nih yg belum kode. 😆😆

(✔)[1] Best Friend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang