Hari-hari pun berlalu dilalui Yuri dengan ditemani orang-orang terdekatnya termasuk Sehun dan Taehyung.
Sikap mereka berdua membuat Yuri tidak nyaman karena mereka terlalu memperhatikan Yuri.
Dan Yuri pun semakin dekat dengan Krystal, bahkan Krystal pun sering mengajaknya pergi bersama sekedar berbelanja atau membantunya memilihkan baju yang akan dibelinya. Krystal pun tentunya membelikan Yuri yang tentunya ditolak secara halus oleh Yuri, namun Krystal terus memaksanya. Tanda pertemanan, katanya.
"Kau terlihat lebih natural sekarang.", Ucap Jiyoung yang sudah ada di rumah.
"Kau pergi bersama dengan teman barumu itu? Krystal?", tanya Jiyoung sambil berpikir.
"Iya. Dia sangat baik dan juga teman yang baik", Jawab Yuri.
Ponsel Yuri pun berdering tertera nama Sehun disana. Yuri pun langsung mengangkatnya.
"Halo?", Jawab Yuri.
"Yuri-ya, bisakah kau keluar sebentar. aku ada di luar sekarang.", Ucap Sehun.
"Ahh, baiklah. aku keluar sekarang.", balas Yuri, lalu bergegas keluar.
"Ada apa?", Tanya Jiyoung yang membuat Yuri menghentikan langkahnya.
"Sehun, tadi saat aku bersama Krystal, dia memberitahuku ada yang ingin dia bicarakan. karena aku tidak bisa, ia bilang akan datang ke sini, dan dia sudah sampai.", Jawab Yuri.
"Kalau begitu ajak dia kesini.", Ucap Jiyoung yang dibalas anggukan oleh Yuri.
~
Yuri melihat Sehun menunggunya sambil menyandarkan tubuhnya pada mobilnya.
"Sehun-ah.", panggil Yuri. Sehun menengok ke arahnya lalu tersenyum.
"Ayo masuk.", ajak Yuri.
"Eoh? kita bicara disini saja, aku tidak enak dengan oppamu.", tolak Sehun halus.
"Oppa yang menyuruhmu masuk.", Balas Yuri.
"Benarkah?", tanya Sehun yang dijawab dengan anggukan oleh Yuri.
~
Jiyoung menyambut Sehun begitu Yuri dan Sehun memasuki apartement Jiyoung-Yuri.
"Hai, akhirnya kita bertemu lagi.", sapa Jiyoung.
"Iya..."
Sehun terdiam karena tidak tahu harus memanggil Oppanya Yuri itu.
"Kau boleh memanggilku Hyung.", Balas Jiyoung yang menangkap kebingungan Sehun.
"Iya, Hyung.", Ucap Sehun senang.
~
Jiyoung dan Yuri pun menyiapkan makan malam untuk mereka dan juga Sehun. Jiyoung yang mengajaknya.
"Bolehkah aku ikut membantu?", tanya Sehun.
"Tidak, kau ini kan tamu, lebih baik kau duduk disitu.", balas Yuri sambil menunjuk kursi yang diduduki Sehun tadi.
"Tapi, aku ingin membantu kalian.", Pinta Sehun lagi.
"Biarkan dia Yuri-ya, pasti dia sangat bosan hanya menunggu disana.", Ucap Jiyoung.
"Baiklah, ini.", Balas Yuri sembari menyerahkan celemek pada Sehun.
"Bagaimana cara memasangnya?", Tanya Sehun polos membuat Jiyoung tertawa.
Yuri pun membantu Sehun mengikatkan tali celemek, Sehun hanya memperhatikan Yuri yang mengikat tali celemek itu.
"Selesai.", Ucap Yuri lalu matanya bertatapan dengan Sehun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful World (Completed)
Fiksi PenggemarMungkin kita tak pernah menyadari, sesulit apapun dunia, dibaliknya ada keindahan yang tak ternilai. Persahabatan, keluarga, cinta. "Jangan pergi, karena aku tidak mau kehilanganmu" -Oh Sehun "Seandainya kita tak pernah bertemu, apakah kau akan bah...