Pagi yang cerah.
Deva bangun dari tidurnya, ia segera pergi menuju kamar mandi, membersihkan diri dan bersiap untuk berangkat menuju sekolah.
Setelah beberapa menit, Deva telah rapi dengan pakaian sekolah nya. Gadis itu turun menuju ruang makan, disana sudah ada Mamah, Papah, dan Reva.
Ia berjalan menuju meja makan, hendak mendudukan dirinya diatas kursi. Saat Deva hendak mendudukan diri, Reva bangkit.
"Kamu mau kemana nak? Sarapan dulu sini" Ucap Erna, mama si kembar.
"Gak selera mah" Ujar Reva. "Reva berangkat dulu mah, pah" lanjutnya lagi, mencium tangan kedua orangtuanya.
Setelah kepergian Reva, Deva merasa tidak enak. Ia pun pergi menyusul Reva.
Erna dan suaminya bertambah bingung,
"Kalo ada masalah cepet diselesaikan" Pesen Erna pada Deva.Deva mengangguk, ia kemudian pamit dan pergi menuju sekolah.
🌷🌷🌷
Reva mempercepat langkahnya, ia sudah menebak pasti Deva mengejarnya, dan benar Deva mengejar dirinya. Saat sedang berlari, tubuh seseorang pria menghalangi Reva, dan itu membuat Reva berhenti mendadak, ralat, lebih tepatnya menabrak dada pria itu.
"Aduhh" ringis Reva, ia tidak melihat wajah orang yang telah ditabraknya.
"Gue minta maaf" ujar Refki, ya pria itu adalah Refki.
Reva bergumam, "lah gue yang nabrak dia, kenapa dia yang minta maaf?, eh tunggu, gue kayaknya pernah denger tuh suara," Dengan cepat Reva menoleh, ia menatap ke arah Refki. Dan benar, orang yang ditabraknya adalah Refki.
"Gu-gue duluan" Ujar Reva cepat, ia berlari menjauh dari Refki.
Setelah Reva meninggalkan Refki, kini ia melihat Deva yang sedang berlari mengejar Reva.
Refki dengan cepat mengikuti Reva dan Deva berlari, hingga tibalah disuatu taman, taman belakang sekolah.
🌷🌷🌷
"Rev, gue minta maaf, gue beneran gak ada rasa sama Refki, gue harap lo ngerti dan maafin gue" ujar Deva memohon.
"Tapi dia suka sama lo, dan hal itu adalah kenyataan yang menyakitkan bagi gue" ujar Reva.
Refki mendengar pembicaraan si kembar. Ia bingung. Dia mencintai Deva, tapi disisi lain dia juga kasihan melihat dua saudara kembar itu bertengkar karena nya.
Dengan mantap Refki melangkah, ia mendekati Reva dan Deva yang sedang bertengkar.
"Khmm.." dehaman Refki membuat kedua nya menoleh kearahnya.
____________________________________________
Ps : ada typo bilang :)
Singkat again?.. Jangan lupa vote and comment..
Love you readerss❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Different
Teen FictionSetelah aku pikir² dan aku baca ulang, sepertinya cerita different ini mau aku revisi, maaf atas ketidaknyamanannya.. 🌷🌷🌷 Juan mengangkat dagu Reva, hingga pandangan mereka bertemu. Juan menatap manik mata Reva, Juan mengalihkan pandangan dari ma...