20. Indecisive

1.5K 182 18
                                    

Happy Reading!



"Cantik.."

Jaehyun tidak bisa menyembunyikan kekagumannya ketika baru saja Krystal berjalan keluar dari ruang ganti menuju ke arahnya. Ternyata jika didandani seperti ini, Krystal tak kalah berkelas dengan wanita yang selama ini sering Jaehyun jumpai. Dengan gaun berwarna hitam terawang ditambah riasan make up yang tipis saja, Krystal sudah terlihat sangat cantik.

Jaehyun menyunggingkan senyumnya sembari menikmati anggun rupa Krystal yang sedang mendekat kepadanya. Ia memang tak salah membawa Krystal ke butik langganan keluarganya. Jaehyun yang telah memesan gaun tersebut dan menyiapkannya khusus untuk Krystal.

"Sudah siap?" Tanya Jaehyun ketika Krystal sudah berdiri di dekatnya.

Krystal tidak menjawab, ia hanya berdiri gusar, beberapa kali ia berdehem pelan guna mengusir kecanggungannya. Untuk satu alasan, jantungnya malah berdebar kencang. Apalagi saat ini dirinya berdiri bersisian dengan Jaehyun yang sudah mengenakan Tuxedo hitam dan dasi kupu-kupu. Terlihat tambah tampan dan berwibawa.

 Terlihat tambah tampan dan berwibawa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sebentar.." kata-kata Jaehyun menggantung. Detik selanjutnya Krystal mematung ketika dengan tiba-tiba Jaehyun melepaskan ikatan rambut Krystal hingga tergerai bebas dan menyisirnya dengan jarinya sendiri.

"Begini lebih cantik."

"Kita mau kamana Sajangnim? Kenapa harus repot-repot berdandan seperti ini?" Tanya Krystal mengalihkan kecanggungan yang semakin menjadi-jadi.

Sebenarnya dari tadi Krystal sudah beberapa kali melontarkan pertanyaan itu. Tapi Jaehyun tidak menjawab, ia malah mengalihkan pembicaraan.

"Sudahlah. Pegang terus tanganku seperti ini.." ucapnya seraya membawa tangan Krystal untuk menggandeng tangannya.

"Jangan memisahkan diri dariku." Tambahnya.

"Tapi sajangnim.. malam ini kita tidak bekerja? Sudah berapa lama aku libur. Dan satu kali pun aku belum pernah mengerjakan pekerjaanku sebagai sekretarismu." Kata Krystal sambil menatap jengkel membuat Jaehyun terkekeh pelan lantas memamerkan deretan giginya yang putih dan rapi.

"Kalau begitu ini hari pertamamu bekerja sebagai sekretarisku. Malam ini kita akan menghadiri pesta pembukaan perusahaan rekan bisnisku." Jelas Jaehyun dan langsung mendapat anggukan pelan dari gadis di depannya.

"Ahh padahal aku berniat untuk tidak memberitahumu. Tapi kau banyak tanya." Jaehyun mendumel.

"Jangan menyesal Sajangnim. Tak ada bedanya jika kau memberitahuku sekarang atau nanti." Ujar Krystal mengundang tatapan gemas Jaehyun padanya.

"Jelas berbeda sayang. Sudahlah aku tidak ingin merusak suasana hanya karena mendebatkan hal yang sepele." Bisiknya seraya mencondongkan tubuhnya mendekat ke wajah Krystal.

Dipanggil dan dipandang seperti itu, Krytsal kontan bersemu merah. Ia pun memilih diam dan hanya mengikuti kemana pun lelaki itu membawanya.

-

MY HAPHEPHOBIA BOSS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang