K.O ONE [END-SEASON 2]

93.

Sebelum Xi Luhan kembali ke Korea, dia telah mendengar tentang departemen kejahatan besar Seoul di Fifth Avenue.

Rumor mengatakan bahwa mereka memecahkan kasus dengan sangat cepat.
Tidak peduli betapa sulitnya kasus-kasus itu, mereka akan menemukan penjahat dalam sepuluh hari.

Dan para penjahat yang ingin melarikan diri dari hukum akan dipenjara bahkan jika mereka memiliki koneksi yang kuat.

Itulah legenda departemen kejahatan besar.

Namun, ini bukan hanya legenda.
Yang paling penting dalam semua legenda adalah satu orang di dalam tim.

Dia tidak memiliki posisi tetapi hanya membantu.
Jadi tidak ada yang tahu identitas aslinya.

Namun, alasan mengapa mereka dapat menyelesaikan setiap kasus dengan begitu cepat dalam menangkap penjahat adalah karena orang ini.

Baru saat itulah Xi Luhan ingat.

Rupanya seseorang itu adalah Yang Mahakuasa Oh.

Tiga tahun yang lalu, ia masih seorang mahasiswa. Jika itu benar dia, dia sudah menjadi legenda saat masih duduk di bangku kampus.

Lalu ... seberapa kuatkah dia di usia sekarang?

Xi Luhan tidak tahu apakah Oh Sehun akan menerima tawaran untuk bekerja dengan polisi wanita itu lagi atau tidak.

Dia benar-benar khawatir. Logika Yang Mahakuasa Oh itu sempurna, dan bahkan dia tidak yakin apakah dia bisa bersembunyi darinya atau tidak.

Xi Luhan juga tahu benar bahwa dia menantang otoritas seseorang dengan melakukan apa yang dia lakukan. Itu sebabnya dia dicari oleh para Polisi. Tetapi Yang Mahakuasa Oh berbeda. Dia menginginkan kebenaran ... Xi Luhan tahu betul bahwa jika hal-hal berlanjut seperti ini, Oh Sehun suatu hari akan menemukan segala kebenarannya.

Karena itu, dia tidak bisa menunggu lebih lama. Dia harus mengakui semuanya, meskipun dia tidak tahu tujuan dari penipu yang menyamar menjadi dirinya itu, tindakan seperti itu menempatkannya dalam situasi berbahaya.

Tapi sejujurnya, dia belum siap untuk menghadapi konsekuensinya jika dia mengakui segalanya kepada Yang Mahakuasa Oh.

Yang paling penting sekarang adalah informasi pada flash drive.
Untuk membuat sampah manusia mendapatkan hukuman yang pantas, dia perlu menemukan sesuatu yang berguna dari sana.

Xi Luhan berbaring diam di tempat tidur selama lima menit, matanya terpejam.

Ketika dia membukanya lagi dan memikirkan strategi yang komprehensif, dia menyadari bahwa Oh Sehun tidak kembali, jadi dia berdiri, lalu membuka pintu dan turun.

Polisi wanita itu masih ada di sana, berusaha mendapatkan beberapa informasi tentangnya dari Ratu Film.

"Jadi Xi Luhan adalah keturunan keluarga Xi? Dia tidak seperti apa yang orang katakan. Dia cukup sopan dan tidak seperti rumor yang beredar. Tapi dia sangat dekat dengan Kakak Oh. Bagaimana mereka bertemu?"

Ratu Film meletakkan ponselnya dan tersenyum. "A Qing, sejak kapan kau menjadi tertarik pada hal-hal seperti itu?"

Wen Qing tersenyum. "Jarang melihat Kakak Oh begitu dekat dengan seseorang, aku bahagia untuknya, jadi aku hanya ingin tahu orang seperti apa Xi Luhan."

"Kau akan bisa mengenal seseorang setelah menghabiskan waktu bersamanya." Ratu Film bertindak seperti fangirl lagi. "Tapi Luhan-ku tidak butuh itu. Dia tampan, jago dalam studinya, dan yang paling penting, sangat berbakti. Dia makan apa pun yang aku berikan padanya, dan dia juga bermain Hero denganku. Dia luar biasa. Aku tidak bisa menjelaskan semuanya, kau pasti tahu seperti apa dia di mataku."